Text
SKRIPSI COMMUNITY ENGAGEMENT DALAM PENANGGULANGAN VIRUS CORONA (COVID-19) MELALUI PROGRAM JOGO TONGGO DI KELURAHAN KRAMAT SELATAN KOTA MAGELANG
ABSTRAK
Lidya Aron Gian Larasati (2021) : COMMUNITY ENGAGEMENT DALAM PENANGGULANGAN VIRUS CORONA (COVID-19) MELALUI PROGRAM JOGO TONGGO DI KELURAHAN KRAMAT SELATAN KOTA MAGELANG
Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tidar.
Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) merupakan penyakit yang meresahkan dunia. Masyarakat merasakan dampak pandemi tidak hanya dibidang kesehatan saja namun sampai bidang ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dan kegiatan sehari-hari. Pemerintah Kota Magelang mengerahkan tenaga untuk melaksanakan regulasi dari pemerintah pusat termasuk salah satu program dari Gubernur Jawa Tengah yaitu Program Jogo Tonggo yang menjadi kebijakan berbasis masyarakat tingkat RW sebagai upaya untuk menanggulangi Covid-19. Seluruh kebijakan sudah dilakukan namun jumlah korban semakin bertambah. Maka dari itu, tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan Community Engagement (keterlibatan masyarakat) dalam penanggulangan Virus Corona (Covid-19) melalui Program Jogo Tonggo di Kelurahan Kramat Selatan Kota Magelang.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian di Kelurahan Kramat Selatan Kota Magelang. Penelitian ini memiliki fokus kajian sesuai dengan teori Level of Community Engagement yaitu menginformasikan, berkonsultasi, melibatkan, berkolaborasi, dan memberdayakan masyarakat. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi data. Pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan metode library research. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pertama, pemerintah Kota Magelang bekerjasama dengan seluruh stakeholder untuk memberikan informasi mengenai adanya covid, peluang untuk meminimalisir korban, solusi adanya Program Jogo Tonggo. Kedua, Pemerintah Kota Magelang tidak mengadakan proses konsultasi mengenai Program Jogo Tonggo kepada masyarakat termasuk masyarakat di Kelurahan Kramat Selatan. Ketiga, pemerintah melibatkan masyarakat Kramat Selatan hanya pada tahap implementasi kebijakan serta menjadikan masyarakat sebagai pengurus Satuan Tugas Jogo Tonggo. Keempat, pemerintah dan masyarakat Kramat Selatan turun langsung ke lapangan sehingga dapat mengetahui permasalahan yang ada serta dapat segera diatasi. Terakhir, dalam melaksanakan Program Jogo Tonggo Pemerintah Kota Magelang memberdayakan masyarakat dengan mendistribusikan kekuasaan sepenuhnya kepada masyarakat karena masyarakat adalah ujung tombak dan menjadi pihak yang paling mengetahui keadaan di wilayah Kelurahan Kramat Selatan.
Kata Kunci : Community Engagement, Covid-19, Program Jogo Tonggo
11-UN57.U1-SSP-V-2021 | FISIPOL LAR C 2021 | Ruang Skripsi (FISIPOL) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain