Text
SKRIPSI KONSENTRASI PGPR DAN MACAM MULSA ORGANIK PADA HASIL TANAMAN KEDELAI (Glycine max (L) Merill)
INTISARI
Konsentrasi PGPR dan Macam Mulsa Organik pada Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L) Merill)
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi PGPR dan macam mulsa organik terhadap hasil tanaman kedelai. Penelitian dilaksanakan tanggal 15 Juli sampai dengan 7 Oktober 2020 di Desa Mejing, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang. Ketinggian tempat penelitian 375 m dpl, jenis tanah regosol dengan pH 6,3. Metode penelitian menggunakan percobaan faktorial (5 x 2) disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan tiga blok. Faktor pertama konsentrasi PGPR 5 taraf yaitu, 5, 15, 25, 35 dan 45 ml/l. Faktor kedua mulsa organik terdiri dari jerami padi dan sekam padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi PGPR memberikan pengaruh yang sama pada tinggi tanaman, berat segar tanaman, berat kering tanaman, jumlah polong per tanaman, jumlah polong isi per tanaman, berat biji kering per tanaman, berat biji kering per m2, berat 1.000 biji dan kadar protein. Mulsa organik memberikan pengaruh yang sama pada seluruh parameter pengamatan. Konsentrasi PGPR dan mulsa organik memberikan hasil yang sama pada seluruh parameter pengamatan.
Kata kunci : mulsa organik, plant growth promoting rhizobacteria, tanaman kedelai.
24-UN57.U1-SP-VI-2021 | PERTANIAN PRI K 2021 | Ruang Skripsi (PERTANIAN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain