Text
SKRIPSI SISTEM KENDALI KELEMBABAN PADA RUANG PENGERINGAN BAWANG MERAH BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO UNO
INTISARI
Peningkatan suhu bumi atau pemanasan Global (global warming) yang merupakan salah satu fenomena meningkatnya suhu bumi yang disebabkan oleh meningkatnya gas emisi. Hal ini membuat kondisi cuaca sudah tidak dapat diprediksi lagi. Oleh karena itu aktivitas manusia untuk mengeringkan bawang merah cukup terganggu dan menjadi sangat merepotkan apabila bawang merah yang telah dipanen tidak kering selama berhari-hari sehingga tidak dapat dikonsumsi atau langsung dijual. Bawang Merah ( Allium ascalonicum L) merupakan komoditas sayuran yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi, dan mengandung protein, lemak, hidrat arang, kalsium fosfor dan besi. Komoditas ini bukan merupakan sumber kalori, akan tetapi memiliki kandungan minyak atsiri sehingga banyak digunakan oleh hampir setiap masakan untuk menambah cita, rasa dan kenikmatan makanan. Pada penelitian ini bawang merah disimpan dalam tampah bambu pada suhu ruang dengan keadaan terbuka. Bawang merah sebagai bahan awal tidak bisa dijadikan sebagai variabel tetap karena hanya mempunyai masa simpan selama ±2 minggu, maka varietas bawang merah yang dipakai tidak bisa dipastikan seragam karena dibeli pada waktu yang berbeda, sehingga variabel tetap yang bisa dipertahankan adalah ketebalan bawang merah.Penentuan waktu optimum pada proses pengeringan bawang merah ini bertujuan untuk mengetahui pada suhu optimum pengeringan 70°C membutuhkan waktu berapa lama untuk menghasilkan produk bawang merah iris kering yang mempunyai nilai kadar air paling rendah.
Kata Kunci: Sistem Kendali Kelembaban pada ruang pengering bawang merah , Mikrokontroler Arduino Uno .
53-UN57.U1-STE-XII-2021 | ELEKTRO AMA S 2021 | Ruang Skripsi (TEKNIK ELEKTRO) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain