Text
SKRIPSI PERANCANGAN BATERAI SEPEDA LISTRIK DILENGKAPI DENGAN SISTEM MONITORING ARUS DAN PROTEKSI PENURUN TEGANGAN
ABSTRAK
Sumber energi yang terdapat pada semua jenis kendaraan listrik terutama sepeda listrik yaitu baterai. Baterai memiliki banyak jenis, salah satu jenis baterai yang digunakan sepeda listrik yaitu baterai jenis Lithium-Ion yang memiliki efisiensi lebih baik, lebih ringan, dan ramah lingkungan. Perancangan baterai paket atau battery pack pada sepeda listrik harus memperhatikan beberapa hal seperti: beban total sepeda serta pengendara, besar torsi yang dibutuhkan agar sepeda dapat berjalan, diameter ban, gaya rolling ban, coefisient drag, gear ratio, daya total dan motor listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mencari daya total sepeda listrik, merancang baterai paket lalu mengukur seberapa jauh jarak tempuh penggunaaan baterai paket tersebut dari 100% hingga 10% menggunakan variabel Gear satu, Gear tiga, Gear lima, dan memonitor tegangan baterai tiap cell serta tegangan drop baterai saat baterai paket sedang digunakan. Baterai yang digunakan tipe 18650 tegangan 3,7V kapasitas 3000mAh. Metode yang digunakan untuk mencari jarak tempuh yaitu melakukan simulasi menggunakan software Matlab Sumulink R2020a dan software Proteus 8 Profesional. Hasil simulasi menggunakan software matlab Simulink diperoleh saat sepeda listrik berjalan menggunakan Gear satu maka jarak tempuh yang didapat sejauh 50,66 Km, lalu saat sepeda listrik berjalan menggunakan Gear tiga jarak tempuh yang didapat sejauh 76,39 Km, saat sepeda listrik berjalan menggunakan Gear lima jarak tempuh yang didapat sejauh 111,9 Km. Hasil simulasi menggunakan software Proteus 8 pro diperoleh pada kondisi baterai 100% salah satu tegangan cell baterai yang terukur sebesar 4,22V, saat baterai 50% salah satu tegangan cell baterai yang terukur sebesar 3,75V, dan saat baterai mencapai 10% salah satu tegangan cell baterai yang terukur sebesar 3,48V. Kesimpulan dari kedua simulasi tersebut adalah semakin besar gear ratio maka konsumsi energi baterai menjadi lebih hemat serta jarak tempuh semakin jauh dan semakin baterai digunakan maka voltase cell baterai yang termonitor semakin menurun.
Kata kunci: Sepeda listrik, monitoring, Lithium-Ion.
17-UN57.U1-STM-IV-2022 | MESIN UTA P 2022 | Ruang Skripsi (TEKNIK MESIN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain