SKRIPSI EFEKTIFITAS ASAP CAIR (Liquid Smoke) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum sp. PADA BENIH TANAMAN CABAI MERAH (Capsicum annum L.) SECARA IN VITRO | PERPUSTAKAAN UNTIDAR : Repositori Mahasiswa Untidar

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Text

SKRIPSI EFEKTIFITAS ASAP CAIR (Liquid Smoke) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum sp. PADA BENIH TANAMAN CABAI MERAH (Capsicum annum L.) SECARA IN VITRO

IBNU SYIFA - Nama Orang;

INTISARI
Efektivitas Asap Cair (Liquid Smoke) Dalam Menghambat Pertumbuhan Jamur Colletotrichum sp. Pada Benih Cabai Merah (Capsicum annum L.) Secara In Vitro
Ibnu Syifa1), Sugiyarto2), Putri Laeshita3)
Kata kunci : antraknosa, asap cair bambu, cabai merah, Colletotrichum sp.,
Tanaman cabai merah (Capsicum annum L.) merupakan salah satu komoditas yang banyak dibudidayakan di Indonesia, namun budidaya terhambat oleh penyakit yang biasa dikenal patek atau antraknosa. Penyakit antraknosa disebabkan oleh jamur Colletotrichum sp. yang menyerang pada buah cabai dan masuk kedalam biji menjadi penyakit tular benih. Pengendalian secara preventif perlu dilakukan untuk mengurangi potensi penyakit tular benih dan penyebaran jamur Colletotrichum sp. Salah satu bahan alami yang berpotensi mengendalikan jamur tersebut adalah asap cair bambu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi asap cair bambu dalam menekan pertumbuhan jamur Colletotrichum sp. pada benih cabai merah. Faktor pertama yaitu berbagai konsentrasi asap cair bambu (0,25 %; 0,50 %; 0,75 %; 1 %) dan faktor kedua yaitu variasi lama perendaman (12 jam, 24 jam, 36 jam). Hasil penelitian menunjukkan bahwa asap cair bambu berpotensi dalam menekan pertumbuhan jamur Colletotichum sp. dan meningkatkan pertumbuhan benih cabai merah terinfeksi jamur Colletotrichum sp. Konsentrasi 0,5 % dan perendaman 36 jam efektif dalam menghambat pertumbuhan jamur Colletotrichum sp. dengan rendahnya persentase insidensi penyakit (19 %), intensitas penyakit (3,7 %), dan nilai AUDPC (18,2). Konsentrasi 0,5 % dan perendaman 24 jam memberikan hasil terbaik untuk daya berkecambah dan indeks vigor dengan nilai masing-masing sebesar 94,33 % dan 57,67 %. Perlakuan konsentrasi asap cair dan lama perendaman belum bisa menekan laju infeksi penyebaran jamur Colletotrichum sp. pada benih cabai merah.

Ketersediaan

19-UN57.U1-SP-IV-2022 PERTANIAN SYI E 2022 Ruang Skripsi (PERTANIAN) Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: PERTANIAN SYI E 2022
Penerbit: MAGELANG : UNIVERSITAS TIDAR., 2022
Deskripsi Fisik: XII;35HAL;29.5CM
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: 630
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: -
Subjek: FAKULTAS_FAPERTA
PRODI_S1_AGROTEKNOLOGI
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: -

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

HALAMAN ROMAWI, BAB I, BAB II, BAB III

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar