Text
SKRIPSI PENGARUH PERBEDAAN TOPOGRAFI TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN KOI (Cyprinus carpio)
INTISARI
Pengaruh Perbedaan Topografi Terhadap Pertumbuhan Ikan Koi (Cyprinus carpio)
Nur Halimah1)*, Abdul Qadir Jailani 2)*, Annisa Novita Sari,2)*
Minat budidaya komoditas Ikan koi mengalami peningkatan selama pandemi Covid-19. Peminat berasal dari berbagai kalangan tempat tinggal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan topografi apakah berpengaruh atau tidak terhadap pertumbuhan ikan koi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari hingga Maret 2022 selama 45 hari. Lokasi penelitian dilaksanakan di tiga tempat berbeda yaitu di Kaliangkrik, Tempuran, dan Kebumen. Metode penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3 perlakuan dan 3 pengulangan. Perlakuan pertama yaitu Ketinggian 1.303 mdpl (Kaliangkrik), kedua 323 mdpl (Tempuran), dan ketiga 26 mdpl (Kebumen). Data dianalisis menggunakan ragam Analysis of variance (ANOVA) yang dilanjutkan dengan uji lanjut Ducan’s Multiple Range Test (DMRT). Parameter yang diamati berupa pertumbuhan bobot mutlak, bobot mingguan, panjang mutlak, panjang mingguan, Konversi pakan, Kelangsungan Hidup, kualitas air, dan glukosa darah. Hasil pengamatan menunjukkan perbedaan Topografi berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan koi baik untuk pertumbuhan bobot dan panjang ikan koi. Ketinggian yang menghasilkan pertumbuhan terbaik pada penelitian ini terdapat di ketinggian 26 mdpl atau berlokasi di Kebumen. Hal tersebut didukung dengan data yang menunjukkan bobot paling tinggi (rata-rata 4,1 gram), paling panjang (rata-rata 2,5 cm), FCR paling rendah (rata-rata 2,16), dan Survival Rate (SR) paling tinggi (80%).
Kata Kunci: Ikan Koi (Cyprinus carpio), Kualitas air, Pertumbuhan, Topografi.
26-UN57.U1-SAKL-VII-2022 | AKUAKULTUR HAL P 2022 | Ruang Skripsi (AKUAKULTUR) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain