Text
SKRIPSI PENGARUH JUMLAH RUAS DAN PEMBERIAN MONOSODIUM GLUTAMAT TERHADAP PERTUMBUHAN SAMBUNG CABE JAMU (Piper retrofractum Vahl)
INTISARI
Pengaruh Jumlah Ruas dan Pemberian Monosodium Glutamat terhadap Pertumbuhan Sambung Cabe Jamu (Piper retrofractum Vahl)
Indah Wahyu Hardiyanti
indahhardiyanti88@gmail.com
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah ruas dan konsentrasi monosodium glutamat terhadap pertumbuhan sambung cabe jamu (Piper retrofractum Vahl). Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2021 sampai November 2021 di Desa Sidorejo, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang dengan ketinggian tempat 386 m dpl. Penelitian dilaksanakan menggunakan percobaan faktorial (3×4) yang disusun dalam rancangan acak kelompok lengkap dan diulang empat kali. Faktor pertama jumlah ruas batang atas tanaman cabe jamu dengan 3 taraf, 1 ruas, 2 ruas dan 3 ruas. Faktor kedua konsentrasi monosodium glutamat dengan 4 taraf, 0 g/l, 2,5 g/l, 5,0 g/l dan 7,5 g/l. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan 3 ruas batang atas memberikan hasil tertinggi pada panjang tunas terpanjang, jumlah daun, berat segar tunas dan berat kering tunas. Pemberian konsentrasi monosodium glutamat 3,44 g/l memberikan hasil tertinggi pada jumlah daun dan konsentrasi monosodium glutamat 3,67 g/l memberikan hasil tertinggi pada berat kering tunas. Perlakuan 3 ruas batang atas dan konsentrasi monosodium glutamate 3,47 g/l memberikan hasil tertinggi pada jumlah daun, 3 ruas batang atas dan konsentrasi monosodium glutamate 3,27 g/l memberikan hasil tertinggi pada berat segar tunas, 3 ruas batang atas dan konsentrasi monosodium glutamate 3,67 g/l memberikan hasil tertinggi pada berat kering tunas.
Kata kunci: batang atas, cabe jamu (Piper retrofractum Vahl), monosodium glutamat.
42-UN57.U1-SP-VII-2022 | PERTANIAN HAR P 2022 | Ruang Skripsi (PERTANIAN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain