Text
SKRIPSI PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN BERBAHASA ISYARAT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA TUNARUNGU PADA MATERI PECAHAN
ABSTRAK
Oktaviani, Utari. 2022. “Pengembangan Video Pembelajaran Berbahasa Isyarat untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Tunarungu pada Materi Pecahan”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Fadhilah Rahmawati, S.Pd., M.Pd., Pembimbing II Megita Dwi Pamungkas, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Pecahan, Kemampuan Komunikasi Matematis, Siswa Tunarungu, Video Pembelajaran, Bahasa Isyarat.
Sebanyak 7,03% dari penyandang disabilitas di Indonesia merupakan penyandang disabilitas rungu. Dengan adanya kebijakan sekolah inklusif, guru non Pendidikan Luar Biasa (PLB) harus siap jika dihadapkan dengan siswa berkebutuhan khusus. Permasalahan yang dihadapkan siswa tunarungu adalah pada pendengarannya sehingga kurang dapat memahami penjelasan materi matematika dari guru, minimnya sumber belajar matematika saat pembelajaran, media yang digunakanpun kurang sesuai dengan kondisi siswa, dan rendahnya kemampuan komunikasi matematis siswa tunarungu. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis proses pengembangan video pembelajaran berbahasa isyarat untuk meningkatkan komunikasi matematis siswa tunarungu pada materi pecahan dilihat dari aspek kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian & pengembangan dengan model 4D. Hasil penelitian menunjukkan kevalidan media menghasilkan kategori sangat valid oleh ahli bahasa isyarat dengan skor 85% dan ahli materi dengan skor 83% serta berkategori valid oleh ahli media dengan skor 78,5%. Hasil kepraktisan media sebesar 100% untuk respon guru dan 94% respon siswa serta angket keterlaksaan pembelajaran sehingga dikatakan sangat praktis. Adapun nilai pretest kelas kontrol dan eksperimen menghasilkan nilai sig. > 0,05, maka data normal. Uji homogenitas dengan nilai Fhitung sebesar (6,14) < Ftabel sebesar (19) pada soal pretest dan nilai Fhitung sebesar (4,68) < Ftabel sebesar (19) pada soal posttest membuat data dikatakan homogen. Media inipun terbukti dapat meningkatkan komunikasi matematis siswa tunarungu karena nilai rata-rata N Gain untuk kelas eksperimen sebesar 0,9721 termasuk dalam kategori tinggi, sedangkan nilai rata-rata N Gain untuk kelas kontrol sebesar 0,038 termasuk dalam kategori rendah, sehingga video pembelajaran berbahasa isyarat efektif digunakan.
6-UN57.U1-SPM-VII-2022 | MATEMATIKA OKT P 2022 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN MATEMATIKA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain