Text
SKRIPSI ANALISIS KUALITAS KETERAMPILAN BERARGUMENTASI SISWA SMP SELAMA MELAKUKAN PROSES PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL ADI (ARGUMENT DRIVEN INQUIRY)
ABSTRAK
Rohmawati, Lilis. 2022. “Analisis Kualitas Keterampilan Berargumentasi Siswa Smp Selama Melakukan Proses Pembelajaran Menggunakan Model Adi (Argument Driven Inquiry)”. Skripsi. Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Siswanto, M.Pd., Pembimbing II Suwito Singgih, M. Pd.
Argumentasi adalah suatu proses memperkuat suatu klaim melalui analisis berpikir kritis berdasarkan dukungan bukti-bukti dan alasan yang logis. Rendahnya keterampilan argumentasi ilmiah siswa menjadi suatu permasalahan di pembelajaran sains. Salah satu model pembelajaran yang mampu meningkatkan keterampilan argumentasi yaitu Argument Driven Inquiry. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VIII B sebagai kelas kelompok dan siswa kelas VIII E sebagai kelas individu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan content analysis (analisis konten). Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis kualitas argumentasi siswa kelas VIII di SMP Negeri 11 Magelang berdasarkan aspek kelengkapan organ argumentasi dan aspek keilmiahan pada materi pesawat sederhana selama menggunakan model pembelajaran Argumen Driven Inquiry. Teknik keabsahan data yang digunakan yaitu uji reliabilitas interrater Cohen’s Kappa. Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode perbandingan tetap berupa reduksi data, mengorganisasi, kategorisasi, sintesisasi, menyusun hipotesis kerja dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini pada aspek kelengkapan organ argumentasi pada siswa SMP kelas VIII E dan VIII B pada topik Pesawat Sederhana teridentifikasi terdapat 4 organ argumentasi yang saling berhubungan membentuk pola argumentasi Toulmin. Kelas VIII E (kelompok) mendapatkan persentase pada pola C-D-W 20% dan pada pola C-D-W-B yaitu 80%. Sedangkan pada kelas VIII B (individu) mendapatkan persentase pada pola C 0,043%, pada pola C-D 13,043%, pada pola C-D-W 73,913% dan pada pola C-D-W-B yaitu 8,695%. Hasil analisis aspek keilmiahan argumentasi pada siswa SMP kelas VIII E dan VIII B pada topik Pesawat Sederhana teridentifikasi pada level A1, A2, B1, B2, dan C. Kelas VIII E (kelompok) mendapatkan persentase 60% pada level A1, 20% pada level A2, 20% pada level B1. Jadi pada kelas berkelompok argumentasinya 80% dapat diterima secara ilmiah dan 20% tidak dapat diterima secara ilmiah. Kelas VIII B (individu) mendapatkan persentase 8,6956% pada level A1, 56,5217%, pada level A2, 4,3478%pada level B1, 26,0869% pada level B2, 4,3478% pada level C. Jadi kelas individu argumentasinya dapat diterima secara ilmiah 65,2173% dan 34,7825% tidak dapat diterima secara ilmiah. Simpulan dari penelitian ini yaitu kualitas keterampilan argumentasi siswa berdasarkan aspek kelengkapan organ termasuk kedalam argumentasi sederhana karena tidak terdapat kualifikasi dan sanggahan. Kualitas keterampilan argumentasi siswa berdasarkan aspek keilmiahan termasuk kedalam argumentasi yang baik dikarenakan argument siswa sudah mencapai level A1 dan A2 yaitu argument dapat diterima secara ilmiah. Siswa yang memberikan argumentasi secara kelompok memiliki persentase lebih tinggi dalam kedua aspek tersebut dibandingkan dengan siswa yang memberikan argumentasi secara individu
Kata Kunci: Argumentasi, Argument Driven Inquiry, Aktifitas Argumentasi Ilmiah
37-UN57.U1-SI-XII-2022 | IPA ROH A 2022 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN IPA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain