Text
SKRIPSI STUDI NUMERIK REDUNDANSI JEMBATAN SROWOL BARU
INTISARI
Kegagalan batang menjadi penyebab terbesar keruntuhan jembatan rangka baja. Menghindari kerugian besar akibat jembatan runtuh maka redundansi jembatan dapat dijadikan solusi. Redundansi jembatan dapat mengurangi biaya dalam proses inspeksi berkala. Jembatan Srowol Baru berada di Mungkid, Kabupaten Magelang. Berkembangnya redundansi lebih banyak pada jembatan beton dibandingkan jembatan rangka baja. Publikasi Ditjen Bina Marga jumlah jembatan di seluruh Indonesia mencapai 88 ribu dengan 30% merupakan jembatan rangka. Redundansi jembatan rangka saat ini masih sedikit meskipun banyaknya kasus jembatan rangka runtuh akibat kegagalan member. Tujuan studi numerik redundansi jembatan srowol baru adalah mengetahui kinerja jembatan pada kondisi redundant. Metode redundansi Jembatan Srowol Baru mengacu pada NCHRP Bridge System Safety and Redundancy (2014). Analisa jembatan menggunakan pendekatan linier dan non linier dengan data teknis dan material jembatan berdasarkan gambar perencanaan. Skenario redundansi berdasarkan member kritis yaitu batang tekan (A6), batang diagonal (D4), dan batang tarik (B6). Hasil analisa redundansi linier menunjukkan rasio kerusakan (R > 1) pada skenario kegagalan batang tekan (A6) mengakibatkan keruntuhan jembatan. Hasil analisa redundansi non linier tidak terjadi keruntuhan jembatan (R kurang dari 1) pada semua skenario.
Kata kunci: Kegagalan Batang, Redundansi Jembatan, Rasio Kerusakan.
97-UN57.U1-STS-XII-2022 | SIPIL MUZ S 2022 | Ruang Skripsi (TEKNIK SIPIL) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain