Text
SKRIPSI EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN LKPD TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 11 MAGELANG
ABSTRAK
Budi, Sulistio. 2023. “Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan LKPD Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 11 Magelang”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Yesi Franita, S.Si., M.Sc., Pembimbing II Zuida Ratih Hendrastuti, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Kemampuan Berpikir Kritis; LKPD; Model PBL
Kemampuan yang harus dimiliki oleh peserta didik yaitu Kemampuan Berpikir Kritis (KBK). Kemampuan tersebut membantu peserta didik mendalami materi baru dan mengaitkan yang telah diketahui dengan mengembangkan pola berpikir, gagasan, dan kesimpulan dalam menyelesaikan masalah. Hasil tes KBK peserta didik SMP Negeri 11 Magelang menunjukkan bahwa KBK peserta didik tergolong sangat rendah. Hal tersebut dipengaruhi oleh peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran, peserta didik belum bisa menyampaikan yang belum dipahami dan merasa kesulitan menggunakan strategi yang tepat dalam menyelesaikan masalah, peserta pembelajaran yang diterapkan berpusat pada guru, sehingga pembelajaran cenderung pasif. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan dan keaktifan peserta didik. Salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan yaitu model PBL berbantuan LKPD.
Tujuan penelitian yaitu mendeskripsikan ketuntasan belajar model PBL berbantuan LKPD terhadap KBK peserta didik dan mendeskripsikan ketuntasan belajar model pembelajaran langsung terhadap KBK peserta didik. Tujuan lainnya adalah menganalisis perbedaan antara KBK peserta didik yang diajarkan menggunakan model PBL berbantuan LKPD dengan KBK peserta didik yang diajarkan menggunakan model pembelajaran langsung.
Desain penelitian berupa kuasi eksperimen yaitu the nonequivalent posttest-only control group dengan teknik cluster random sampling. Adapun kelas yang dipilih sebagai kelas eksperimen yaitu kelas VII B dan kelas kontrol yaitu kelas VII C. Instrumen penelitian berupa lembar observasi, pedoman wawancara, angket validasi, perangkat pembelajaran, dan soal tes KBK. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes, angket, dan dokumentasi.
Hasil pengujian hipotesis pertama menunjukkan bahwa KBK kelas eksperimen mencapai ketuntasan belajar. Hasil pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa KBK kelas kontrol belum mencapai ketuntasan belajar. Hasil pengujian hipotesis ketiga menunjukkan KBK kelas eksperimen lebih efektif daripada KBK kelas kontrol.
Kesimpulan yang didapatkan adalah peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran PBL berbantuan LKPD terhadap KBK dikatakan efektif dengan memperoleh ketuntasan belajar telah mencapai 75%. Peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran langsung terhadap KBK dikatakan tidak efektif dengan memperoleh ketuntasan belajar belum mencapai 75%. KBK peserta didik yang diajar menggunakan model PBL berbantuan LKPD lebih efektif daripada menggunakan model pembelajaran langsung.
2-UN57.U1-SPM-II-2023 | MATEMATIKA BUD E 2023 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN MATEMATIKA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain