Text
SKRIPSI PENGARUH INTENSITAS CAHAYA MATAHARI PAGI DAN SORE TERHADAP PEMBUNGAAN LIMA HIBRID Dendrobium
INTISARI
Pengaruh Intensitas Cahaya Matahari Pagi dan Sore Terhadap Pembungan Lima Hibrid Dendrobium
Maitaruddin Muhammad Hudha 1), Noor Farid 2) , Nurul Anndyawati3)
Anggrek Dendrobium merupakan jenis anggrek yang banyak dibudidayakan di Indonesia dan dinikmati keindahan bunganya. Salah satu syarat agar anggrek dapat berbunga dengan baik adalah intensitas cahaya yang diterima maka dilakukan penelitian ini dengan tujuan mengetahui pengaruh perbedaan intensitas pagi dan sore, dan perbedaan hibrid tanaman pada intensitas cahaya matahari pagi dan sore, serta interaksi antara hibrid tanaman anggrek Dendrobium dengan intensitas cahaya. Penelitian dilakukan dengan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) 2 faktorial dengan faktor 1 adalah dua jenis intensitas cahaya yaitu pagi dan sore, faktor 2 adalah 5 hibrid anggrek Dendrobium yaitu BJS, TGUY, BJW, CG, dan PS. Didapatkan hasil bahwa intensitas cahaya berpengaruh pada warna daun pada intensitas cahaya pagi memiliki daun lebih kuning. Ada perbedaan antara hibrid anggrek pada tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan dan diameter batang. Interaksi antara intensitas cahaya dan hibrid pada parameter pengamatan jumlah ruas dimana hibrid BJS baik pada intensitas pagi dan hibrid PS baik pada intensitas sore.
Kata lunci : intensitas cahaya, anggrek, Dendrobium
30-UN57.U1-SP-VI-2023 | PERTANIAN HUD P 2023 | Ruang Skripsi (PERTANIAN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain