Text
SKRIPSI BENTUK DAN FUNGSI DEIKSIS PERSONA PADA DIALOG TOKOH UTAMA NOVEL MILEA: SUARA DARI DILAN KARYA PIDI BAIQ
ABSTRAK
Hidayat, Taufik Hana. 2023. “Bentuk dan Fungsi Deiksis Persona pada Dialog Tokoh Utama Novel Milea: Suara dari Dilan Karya Pidi Baiq”. Skripsi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tidar. Pembimbing I Dr. Hari Wahyono, M. Pd., Pembimbing II Muhammad Daniel Fahmi Rizal, M. Hum.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya penggunaan deiksis persona pada dialog tokoh utama novel Milea: Suara dari Dilan karya Pidi Baiq. Selain itu, novel tersebut memiliki kepopuleran dan keistimewaan dibandingkan dengan novel lain. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Memperoleh deskripsi bentuk deiksis persona pada dialog tokoh utama novel Milea: Suara dari Dilan karya Pidi Baiq, (2) Memperoleh deskripsi fungsi deiksis persona pada dialog tokoh utama novel Milea: Suara dari Dilan karya Pidi Baiq. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan tipe deskriptif. Dalam pemerolehan data, peneliti menggunakan metode simak dengan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan adalah metode padan dengan Teknik Pilah Unsur Penentu (PUP). Penelitian ini memperoleh deskripsi bentuk dan fungsi deiksis persona yang ada dalam dialog tokoh utama novel Milea: Suara dari Dilan karya Pidi Baiq. Bentuk deiksis persona yang ditemukan dalam penelitian ini adalah (1) bentuk deiksis persona pertama meliputi aku, saya, -ku, kita, dan kita semua. (2) bentuk deiksis persona kedua meliputi kamu, Ibu, maneh, dan Ayah. (3) bentuk deiksis persona ketiga meliputi dia dan mereka. Fungsi deiksis persona yang diperoleh dalam penelitian ini adalah (1) fungsi deiksis persona konatif meliputi larangan, ajakan, permintaan dan perintah. (2) fungsi deiksis persona emotif meliputi sedih, kagum, suka, tidak suka, dan rindu. (3) fungsi deiksis persona referensial meliputi merujuk dia dan merujuk mereka. Simpulan dari penelitian ini adalah deiksis tidak hanya ditemukan dalam tuturan lisan, akan tetapi dapat ditemukan dalam tuturan tulisan. Deiksis persona memiliki peranan penting sebagai kejelasan rujukan. Deiksis persona dapat menunjukkan tingkat kesopanan dan keakraban dalam tuturan. Saran dari penelitian ini adalah penggunaan kata ganti dalam tuturan untuk lebih diperhatikan. Hal tersebut agar nilai etika tetap terjaga
Kata kunci: bentuk deiksis persona, fungsi deiksis persona, novel Milea: Suara dari Dilan
34-UN57.U1-SIN-VI-2023 | INDONESIA HID B 2023 | Ruang Skripsi (BAHASA INDONESIA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain