Text
SKRIPSI STUDI PERENCANAAN STRUKTUR JEMBATAN PROGO TEMPURAN, MAGELANG, JAWA TENGAH
Jembatan Progo sisi sebelah utara setelah dilakukan penelitian, diketahui memiliki derajat kejenuhan sebesar 0,97 yang berarti bahwa, tingkat pelayanan pada jembatan bernilai E dan membutuhkan penanganan dikarenakan nilainya yang melebihi 0,75. Pemberlakuan satu arah masih menghasilkan derajat kejenuhan yang besar, sehingga dipilih alternatif lain berupa pelebaran dengan merencanakan ulang jembatan menggunakan desain jembatan pelengkung baja yang tidak memerlukan pilar di tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merencanakan struktur atas dan bawah Jembatan Progo, beserta biaya struktur yang kemudian dibandingankan dengan biaya struktur jembatan gelagar beton untuk arah Magelang-Salaman.
Jembatan Progo direncanakan memiliki bentang 76 m dengan tinggi busur sebesar 14 m. Jembatan direncanakan dengan program bantu SAP 2000 V 22 yang kemudian mendapatkan perlakuan pembebanan sesuai dengan SNI 1725-2016, untuk mengetahui reaksi gaya dalam yang terjadi. Hasil reaksi gaya dalam kemudian digunakan untuk menentukan profil batang pada jembatan. Hasil perencanaan struktur atas jembatan, kemudian digunakan untuk merencanakan struktur bawah jembatan dengan tetap memperhatikan perlakuan pembebanan pada jembatan.
Dari perhitungan, dihasilkan bahwa busur jembatan direncanakan menggunakan profil BOX 600.600.25.25, gelagar melintang menggunakan profil IWF 700.300.13.20, gelagar memanjang menggunakan profil IWF 500.300.11.15, dan untuk kabel penggantung digunakan kabel dengan diameter 60 mm. Struktur bawah jembatan berupa abutment yang direncanakan memiliki tinggi 8,792 m dan lebar 10 m, serta untuk pondasi digunakan pondasi tiang pancang berdiameter 800 mm sebanyak 20 buah yang dipasang di setiap sisi jembatan dengan kedalaman 16 m. Hasil perhitungan kemudian dituangkan dalam gambar 2D dan 3 D. Setelah itu, dilakukan perhitungan volume dan biaya dari jembatan yang direncanakan dan Jembatan Progo sisi sebelah selatan yang menggunakan jenis jembatan gelagar beton dari segi pekerjaan strukturnya. Dari analisa biaya untuk pekerjaan struktur, diketahui bahwa jembatan dengan jenis pelengkung membutuhkan biaya yang lebih besar dibandingkan dengan jembatan gelagar beton untuk Jembatan Progo.
Kata Kunci: Jembatan Pelengkung, Struktur, Biaya
36-UN57.U1-STS-VI-2023 | SIPIL NUR S 2023 | Ruang Skripsi (TEKNIK SIPIL) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain