Text
SKRIPSI PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA BERBASIS AKTIVITAS ARGUMENTASI ILMIAH PADA TOPIK BUMI DAN TATA SURYA
Setiati, Farida Nur. 2023. “Pengembangan Bahan Ajar IPA Berbasis Aktivitas Argumentasi Ilmiah pada Topik Bumi dan Tata Surya”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tidar. Pembimbing I Dr. Siswanto, M.Pd., Pembimbing II Eko Juliyanto, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Argumentasi Ilmiah, Bahan Ajar, Bumi dan Tata Surya.
Argumentasi ilmiah penting dalam pembelajaran IPA. Namun, buku teks IPA di Indonesia masih berada di level 2 argumentasi ilmiah. Hal tersebut menandakan kualitas buku teks IPA di Indonesia belum cukup baik dan signifikan. Permasalahan lainnya, topik Bumi dan Tata Surya mengalami miskonsepsi. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian dengan judul “Pengembangan Bahan Ajar IPA Berbasis Aktivitas Argumentasi Ilmiah pada Topik Bumi dan Tata Surya”. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (R&D) yang memiliki empat tujuan. Pertama, mengembangkan model konstruksi argumentasi ilmiah dalam sebuah teks berisi konsep IPA. Hal ini dilakukan dengan wawancara yang melibatkan tiga orang ahli. Hasil wawancara tersebut dianalisis dengan analisis tematik. Kedua, mengembangkan indikator pembelajaran yang harus dikuasai peserta didik pada ranah kognitif untuk topik Bumi dan Tata Surya. Hal ini dilakukan dengan Delphi dua putaran. Putaran pertama dilakukan dengan wawancara yang melibatkan 4 orang ahli. Hasil wawancara dianalisis dengan analisis tematik. Putaran kedua, dilakukan dengan memberikan kuesioner kepada 12 ahli. Hasil kuesioner tersebut dianalisis menggunakan metode Fuzzy Delphi. Ketiga, menganalisis tingkat keterbacaan bahan ajar yang dikembangkan menggunakan grafik Fry. Hasil tersebut diuji reliabilitasnya menggunakan uji antar rater. Keempat, menganalisis validitas dari bahan ajar yang dikembangkan dengan memberikan kuesioner. Hasil kuesioner dianalisis dengan metode Fuzzy Delphi. Metode Fuzzy Delphi digunakan untuk menentukan kesepakatan antar ahli terkait validitas bahan ajar yang dikembangkan. Penelitian ini memperoleh hasil sebagai berikut. Pertama, klaim dapat ditampilkan dengan fenomena, pernyataan, dan fakta. Data dapat ditampilkan dengan data hasil eksperimen, hukum atau teori pendukung, proses terjadinya klaim, macam dan jenis klaim, gambar ilustrasi, dan contoh-contoh relevan. Pembenaran dapat ditampilkan dengan hubungan sebab akibat, rumus atau formula, penerapan dalam kehidupan sehari-hari, dan penjelasan data. Dukungan dapat ditampilkan dengan penjelasan lebih lanjut dari pembenaran dan fakta pendukung. Kedua, berikut indikator pembelajaran yang disepakati ahli. Indikator pembelajaran untuk submateri Sistem Tata Surya yakni, (1) mengumpulkan informasi untuk mendukung pendapat kondisi benda langit mana yang sesuai untuk kehidupan manusia, (2) menyebutkan macam macam benda langit, dan (3) mendeskripsikan perbedaan benda-benda langit. Indikator pembelajaran untuk submateri Bumi dan Satelitinya yakni, (1) mendeskripsikan akibat dari pengaruh pergerakan Bumi dan benda langit terhadap fenomena alam di Bumi dan (2) mendeskripsikan perbedaan sateliti alami dan satelit buatan. Indikator pembelajaran untuk submateri Matahari adalah menjelaskan peranan Matahari dalam kehidupan. Indikator pembelajaran untuk submateri Ekosistem dan Proses Alam di Bumi adalah menganalisis ekosistem dan proses alam di Bumi. Indikator pembelajaran untuk submateri Teori dalam Tata Surya yakni mengenal teori-teori jagat raya. Ketiga, bahan ajar IPA berbasis aktivitas argumentasi ilmiah pada topik Bumi dan Tata Surya memiliki tingkat keterbacaan yang sesuai bagi peserta didik kelas 7 tingkat SMP/MTs. Keempat, bahan ajar IPA berbasis aktivitas argumentasi ilmiah pada topik Bumi dan Tata Surya disepakati valid oleh 17 ahli.
30-UN57.U1-SI-VII-2023 | IPA SET P 2023 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN IPA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain