Text
SKRIPSI VARIASI KARAKTER MORFOLOGI DAN ANATOMI DAUN SERTA FOTOSINTESIS PADA 36 KLON UNGGUL TANAMAN KAYU PUTIH (MELALEUCA CAJUPUTI SUBSP. CAJUPUTI) UNTUK PENGEMBANGAN SKALA LUAS
INTISARI Variasi Karakter Morfologi dan Anatomi Daun serta Fotosintesis Pada 36 Klon Unggul Tanaman Kayu Putih (Melaleuca cajuputi subsp. cajuputi) untuk Pengembangan Skala Luas
Aswin Hendry Atmoko1), Tri Suwarni Wahyudiningsih2), Noor Khomsah Kartikawati3) Email: aswin.hendry@students.untidar.ac.id
Tanaman kayu putih merupakan tanaman asli Indonesia yang dibudidayakan untuk diperoleh minyak atsiri/minyak kayu putihnya. Variasi karakter morfologi dan anatomi daun serta fotosintesis pada 36 klon unggul tanaman kayu putih (Melaleuca cajuputi subsp. cajuputi) untuk pengembangan skala luas ditujukan untuk mempelajari pengaruh macam klon terhadap variasi karakter morfologi daun, anatomi daun, fisiologi berupa fotosintesis dan hubungan kekerabatan berdasarkan kemiripan fenetiknya. Penelitian dilaksanakan di Bandongan Teaching Farm Universitas Tidar dan Laboratorium Fisiologi dan Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Tidar untuk analisis karakter morfologi, anatomi, dan kekerabatan. Penelitian menggunakan rancangan non-faktorial yang disusun dalam rancangan eksperimental RAL (rancangan acak lengkap) dengan faktor tunggal yang terdiri atas 36 taraf (klon) dan diulang sebanyak 5 kali, taraf tersebut adalah masing-masing klon yang berjumlah 36 klon, data pengamatan yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam/ANOVA dan uji lanjut menggunakan DMRT (Duncan’s multiple range test), dan analisis keragaman menggunakan dendogram. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa macam klon tidak berpengaruh nyata terhadap panjang tangkai daun, dan CO2 in, namun berpengaruh nyata terhadap panjang daun, lebar daun, jumlah tulang daun, jumlah kelenjar minyak dan stomata pada epidermis atas dan bawah, net photosynthesis, photosynthetically active radiation, CO2 out, H2O in dan out, laju transpirasi, dan konduktansi stomata. Analisis kekerabatan dengan dendogram menunjukkan adanya keterkaitan antar klon dengan 4 klaster yang berbeda. Terdapat 8 klon yang diperkirakan memiliki hubungan kekerabatan berdasarkan kesamaan morfologi dan anatomi yaitu klon 25 dengan 17, klon 22 dengan klon 12, klon 34 dengan klon 10, dan klon 36 dengan klon 19.
Kata kunci : anatomi, fotosintesis, kayu putih, klon, morfologi.
56-UN57.U1-SP-VII-2023 | PERTANIAN ATM V 2023 | Ruang Skripsi (PERTANIAN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain