Text
SKRIPSI CAMPUR KODE PIDATO MEGAWATI SOEKARNOPUTRI DI ACARA HUT KE-50 PDI-P
ABSTRAK
Laili, Dyah Ayu Nujumul. 2023. “Campur Kode Pidato Megawati Soekarnoputri di Acara HUT Ke-50 PDI-P”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tidar. Pembimbing I Dr. Mursia Ekawati, M.Hum., Pembimbing II Winasti Rahma Diani, M.Hum.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena campur kode dalam pidato lisan Megawati Soekarnoputri di acara HUT ke-50 PDI-P. Pidato Megawati di acara HUT ke-50 PDI-P menjadi bahan perbincangan di awal tahun 2023 karena poin-poin penting dari isi pidatonya. Campur kode tersebut memiliki bentuk dan faktor penyebab masing-masing, sehingga perlu dilakukan penelitian dengan menggunakan kajian sosiolinguistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Objek dalam penelitian ini yaitu, kata, frasa, klausa, redupliksi, dan baster dalam pidato yang mengandung bentuk dan faktor penyebab campur kode. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak dan catat dengan teknik analisis data berupa metode agih dan padan intralingual. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pidato Megawati Soekarnoputri di Acara HUT Ke-50 PDI-P melalui kanal Youtube Kumparan.
Hasil penelitian ditemukan bentuk campur kode yaitu campur kode ke dalam dan campur kode ke luar. Terdapat 5 jenis tataran kebahasaan yang terdiri dari 35 kata, 4 frasa, 5 klausa, 8 reduplikasi, dan 7 baster. Selanjutnya, faktor penyebab campur kode yang terdapat pada pidato Megawati Soekarnoputri di acara HUT ke-50 PDI-P adalah 34 data menunjukkan kelompok tertentu, 15 data tidak adanya bahasa yang tepat untuk bahasa yang digunakan, 3 data ketidakmampuan untuk mencari padanan kata atau ekspresi dalam suatu bahasa, dan 7 data memperlihatkan keterpelajarannya. Hasil faktor penyebab campur kode, tidak ditemukan data berupa penutur dan mitra tutur sedang berkomunikasi dalam situasi informal dan hubungan suatu bahasa dengan topik yang dibicarakan. Data tersebut ditemukan pada pidato Megawati Soekarnoputri di Acara HUT Ke-50 PDI-P. Berdasarkan pernyataan tersebut, dapat disimpulkan bahwa campur kode dapat digunakan seseorang ketika berpidato. Materi pidato dapat diimplikasikan dalam pembelajaran di sekolah pada kompetensi dalam Menelaah struktur dan ciri kebahasaan pidato persuasif tentang permasalahan aktual yang didengar dan dibaca.
Kata kunci: bentuk, campur kode, faktor, pidato Megawati, sosiolinguistik
60-UN57.U1-SIN-VIII-2023 | INDONESIA LAI C 2023 | Ruang Skripsi (BAHASA INDONESIA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain