Text
SKRIPSI PENURUNAN MISKONSEPSI SISWA SMP PADA MATERI SISTEM EKSKRESI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY
ABSTRAK
Tuttazkiyah, Utfah. (2023). “Penurunan Miskonsepsi Siswa SMP pada Materi Sistem Ekskresi Menggunakan Model Pembelajaran Guided Inquiry”. Skripsi. Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Dr. Siswanto, S. Pd., M. Pd., Pembimbing II Nuryunita Dewantari, S. Pd., M. Pd.
Kata Kunci: guided inquiry, miskonsepsi, penurunan
Pemahaman konsep penting sebagai bekal untuk memperoleh hasil belajar yang maksimal pada penilaian akhir. Siswa dalam memahami konsep tidak boleh mengalami kekeliruan yang dinamakan miskonsepsi. Miskonsepsi merupakan perbedaan persepsi yang dimiliki dengan persepsi yang disepakati oleh para ahli pada suatu keadaan tertentu (Ibrahim, 2019). Maka dari itu, miskonsepsi merupakan bagian dari kerangka konseptual yang dianggap siswa benar padahal konsep tersebut salah, sehingga kesalahan terjadi berulang kali. Menurut Hariani, dkk. (2020) bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami. Dalam inkuiri terbimbing, tugas guru menentukan rumusan masalah percobaan dan siswa merencanakan metode (prosedur) percobaan untuk mengukur masalah dan memberikan penjelasan. Pembelajaran berbasis inkuiri lebih berhasil ketika siswa memiliki banyak peluang untuk belajar dan melatih diri dalam merancang eksperimen serta menyimpan informasi. Dalam guided inquiry, guru tidak berperan secara pasif, melainkan guru berperan aktif dalam membimbing siswa yang membutuhkan bimbingan untuk perencanaan dan pelaksanaan penyelidikan.
Tujuan penelitian adalah menganalisis terjadinya penurunan miskonsepsi siswa SMP setelah dilakukan kegiatan pembelajaran menggunakan model guided inquiry pada materi sistem ekskresi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kuasi eksperimen kuantitatif dengan rancangan Non-equivalent Control Group Design. Penelitian ini menggunakan populasi seluruh siswa kelas VIII di SMP N 1 Secang, dengan sampel yaitu kelas VIII C sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII E sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian berupa four tier diagnostic test pilihan ganda sebanyak 12 soal dengan diuji validitas dan reliabilitasya terlebih dahulu. Hasil data yang telah dianalisis menunjukkan bahwa hasil uji t yaitu 0,001
60-UN57.U1-SI-VIII-2023 | IPA TUT P 2023 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN IPA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain