Text
SKRIPSI ANALISIS PERTANYAAN PADA BUKU TEKS IPA SMP BERDASARKAN QUESTION CATEGORY SYSTEM FOR SCIENCE (QCSS) POKOK BAHASAN SUHU, KALOR, DAN PEMUAIAN
ABSTRAK
Nurrohmah, Siti. 2023. “Analisis Pertanyaan Pada Buku Teks IPA SMP Berdasarkan Question Category System For Science (QCSS) Pokok Bahasan Suhu, Kalor, Dan Pemuaian”. Skripsi. Program Studi Pendidikan IPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Suwito Singgih S. Pd. M. Pd., Pembimbing II Nuryunita Dewantari, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Buku Teks IPA, Pertanyaan, QCSS, Kritis, Kreatif
Keterampilan berpikir kreatif dan berpikir kritis adalah keterampilan yang dibutuhkan pada abad ke-21. Untuk mencapainya diperlukan buku teks IPA yang dapat melatih keterampilan tersebut. Penyajian pertanyaan dalam buku teks yang baik dapat melatih keterampilan berpikir peserta didik menjadi lebih terarah, namun belum terdapat penelitian yang menganalisis pertanyaan pada buku teks IPA. Untuk mengetahui persebaran pertanyaan tersebut dapat menggunakan pengklasifikasian dengan Question Category System For Science (QCSS). Sementara itu, berdasarkan hasil survei Progamme for International Student Assesment (PISA) dan Trends in Mathematics and Science Study (TIMSS) kemampuan anak Indonesia tergolong rendah dalam menjawab dan memahami berbagai jenis pertanyaan dan bahan bacaan jadi perlu dilakukan analisis pertanyaan dalam buku teks. Penilitian ini bertujuan untuk menganalisis persebaran dan perbandingan pertanyaan antara buku teks IPA kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka pada pokok bahasan suhu, kalor dan pemuaian berdasarkan QCSS. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan desain analisis konten. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kajian isi dokumen dan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi penyidik melalui uji reliabilitas dengan melihat tingkat kesepakatan antar rater. Teknik analisis data menggunakan model yang dikembangkan Miles dan Hubermen (1992). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertanyaan yang dikembangkan dalam buku A (Kurikulum 2013) secara berturut-turut dari presentase tertinggi yaitu 70,23% pertanyaan berpikir konvergen, 16,67% pertanyaan ingatan kognitif, 8,34% pertanyaan berpikir divergen dan 4,76% pertanyaan berpikir evaluatif. Selanjutnya pertanyaan yang dikembangkan dalam buku B (kurikulum merdeka) secara berturut-turut dari presentase tertinggi adalah 44,44% pertanyaan berpikir divergen, 33,33% pertanyaan berpikir konvergen, 11,11% ingatan kognitif, dan 11,11% pertanyaan berpikir evaluatif. Pertanyaan ingatan kognitif dan berpikir konvergen termasuk pertanyaan tertutup sedangkan pertanyaan berpikir divergen dan berpikir evaluatif merupakan pertanyaan terbuka. Kesimpulannya adalah buku teks IPA A lebih banyak mengembangkan pertanyaan berpikir konvergen yang hanya dapat melatih keterampilan berpikir kritis saja. Sementara buku teks IPA B mengembangkan pertanyaan divergen-konvergen secara hampir berimbang dan mampu melatih keterampilan peserta didik dalam berpikir kritis maupun berpikir kreatif.
59-UN57.U1-SI-VIII-2023 | IPA NUR A 2023 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN IPA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain