Text
SKRIPSI PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BERMUATAN KARAKTER PELAJAR PANCASILA UNTUK MENINGKATKAN KARAKTER BERNALAR KRITIS
ABSTRAK
Yanti, Virda. 2023. “Pengembangan Modul Pembebelajaran Bermuatan Karakter Pelajar Pancasila Untuk Meningkatkan Karakter Bernalar Kritis”. Skripi. Program Studi Pendidikan IPA. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tidar. Pembimbing I Riva Ismawati, S.Pd., M.Sc., Pembimbing II Dr. Siswanto, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Modul pembelajaran IPA, pelajar pancasila, bernalar kritis
Latar belakang dilakukannya penelitian ini yaitu untuk meningkatkan karakter melalui modul pembelajaran yang dikembangkan. Moral dan karakter yang baik pada peserta didik dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Krisis moral yang dialami peserta didik mencerminkan karakter yang kurang baik seperti mencontek, tidak menghormati satu sama lain, tidak bertanggung jawab, dan tutur bahasa yang kurang baik. Pendidikan menjadi tolak ukur dari keberhasilan dalam mewujudkan generasi yang berkualitas. Pembelajaran menjadi aspek utama dalam kemajuan pendidikan, untuk meningkatkan karakter peserta didik perlu adanya pendidikan karakter.
Internalisasi penguatan pendidikan karakter dapat dilakukan pada pembelajaran IPA melalui sikap proses ilmiah seperti rasa ingin tahu yang tinggi, kreativitas yang tinggi, berpikir logis dan kritis, inovatif, jujur, bertanggung jawab, mandiri, dan tidak mudah putus asa. Solusi yang dapat dilakukan ialah dengan membuat bahan ajar berupa modul dengan muatan karakter pelajar pancasila pada pembelajaran IPA materi ekologi dan keanekaragaman hayati indonesia. Profil pelajar pancasila memiliki indikator yang dapat meningkatkan karakter siswa, salah satunya indikator bernalar kritis yang menjadi keterbukaan terhadap perspektif dari hasil analisis siswa.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan, keefektifan, dan kepraktisan modul pembelajaran. Pengembangan ini menggunakan model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation). Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 12 Magelang kelas VII A dan VII B. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket validasi ahli, soal pretest dan posttest, angket responden siswa dan guru terhadap modul pembelajaran. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Pengembangan modul pembelajaran layak digunakan dengan perentase 87,33%. (2) Modul pembelajaran efektif digunakan untuk meningkatkan karakter bernalar kritis siswa berdasarkan hasil uji N-gain sebesar 0,48. (3) Modul pembelajaran praktis digunakan berdasarkan angket responden siswa diperoleh perentase sebesar 75,66%.
66-UN57.U1-SI-VIII-2023 | IPA YAN P 2023 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN IPA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain