Text
SKRIPSI EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATIC EDUCATION TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS PESERTA DIDIK KELAS VIII
ABSTRAK
Romadoni, Viola Dessy. 2023. “Efektivitas Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Peserta Didik Kelas VIII”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Yesi Franita, M.Sc., Pembimbing II Aprilia Nurul Chasanah, M.Pd.
Kata Kunci: Efektivitas, Realistic Mathematics Education; Kemampuan Pemecahan Masalah.
Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu usaha peserta didik dalam menyelesaikan masalah yang diberikan sesuai dengan prosedur yang ada. Kemampuan pemecahan masalah mencakup beberapa tahap salah satunya berdasarkan Polya yaitu memahami masalah, merencanakan penyelesaian, menyelesaikan masalah yang sesuai, dan melakukan pengecekan kembali. Peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 1 Tegalrejo Tahun Ajaran 2022/2023 memiliki kemampuan pemecahan masalah yang masih rendah, selain itu model pembelajaran yang digunakan di kelas kurang efektif.
Salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis adalah dengan menggunakan model pembelajaran yang dapat memberikan ruang gerak yang cukup bagi peserta didik dalam mengembangkan segala potensi serta keterampilan yang dimiliki oleh peserta didik. Penelitian ini bertujuan menganalisis ketuntasan klasikal kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik menggunakan model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) serta menganalisis efektivitas model pembelajaran RME dibandingkan model pembelajaran langsung terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik.
Pendekatan penelitian ini secara kuantitatif melalui posttest only control design. Populasi penelitian ini adalah semua peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Tegalrejo, sedangkan sampel yang dipilih melalui cluster random sampling dimana terpilih kelas VIII D dan VIII E sebagai sampel. Data penelitian dikumpulkan melalui tes kemampuan pemecahan masalah matematis dalam bentuk posttest. Selanjutnya data dianalisis dengan uji ketuntasan yaitu uji statistik z dan uji independent sample t-test.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hasil perhitungan didapatkan Zhitung = 1,785. Nilai tersebut lebih besar dari −Ztabel, dimana nilai −Ztabel = −Z0,5 – α = −Z0,45 = −1,64, sehingga H0 diterima. Selain itu nilai Sig (2-tailed) adalah 0,023. Nilai tersebut < 0,05 sehingga H0 ditolak. Artinya model pembelajaran RME lebih efektif daripada model pembelajaran langsung terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis.
Berdasarkan hasil penelitian, maka kemampuan pemecahan masalah matematis menggunakan model pembelajaran RME mencapai ketuntasan secara klasikal sebesar 87,5%. Lebih lanjut, model pembelajaran RME lebih efektif daripada model pembelajaran langsung terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik kelas VIII.
64-UN57.U1-SPM-X-2023 | MATEMATIKA ROM E 2023 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN MATEMATIKA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain