Text
SKRIPSI PERAN PENATA ARTISTIK DALAM PRODUKSI FILM “MULA NENGAH PUNGKAS”
ABSTRAK
Kondisi mental, emosional, dan psikologis seseorang dapat membuat seseorang menjadai gelap mata salah satunya dengan melakukan pembunuhan. Kasus pembunuhan di Indonesia terus mengingkat dari tahun ke tahun. Beberapa kasus pembunuhan biasanya didahului dengan penganiayaan atau pelecehan seksual. Film dengan judul “Mula Nengah Pungkas” ini dibuat sebagai media dalam penyampaian pesan. Pesan tersebut hendaknya dapat memberikan nilai pelajaran kepada masyarakat mengenai bahaya tindakan kriminal khususnya pelecehan seksual dan pembunuhan. Hasil laporan menunjukkan keberhasilan karya ditentukan dari kinerja penata artistik meliputi: pertama, tahap pra produksi seorang penata artistik menyusun dan mempersiapkan kebutuhan properti, serta membuat properti. Kedua, tahap produksi seorang penata artistik membantu menentukan set tempat, membantu tata cahaya dan audio, memilihkan kostum yang sesuai, serta merias wajah. Ketiga, tahap pasca produksi seorang penata artistik merapikan serta mengembalikan seluruh properti yang dipinjam.
Kata Kunci: Film Fiksi, Sinematografi, Komunikasi Massa, Peran Penata Artistik
111-UN57.U1-SIK-X-2023 | KOMUNIKASI KUS P 2023 | Ruang Skripsi (KOMUNIKASI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain