Text
SKRIPSI PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN KELOR PADA AIR MINUM TERHADAP KUALITAS INTERNAL TELUR ITIK TEGAL
INTISARI
Pengaruh Penambahan Ekstrak Daun Kelor Pada Air Minum Terhadap Kualitas Internal Telur Itik Tegal
Reva Mahin Arasya
revamahin@gmail.com
Penggunaan feed additive berupa antibiotik menyebabkan resistensi antibiotik bagi ternak dan konsumen. Bahan alternatif feed additive yang dapat digunakan yaitu ekstrak daun kelor untuk meningkatkan kualitas telur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kelor melalui air minum terhadap kualitas internal telur itik Tegal. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah itik Tegal sebanyak 45 ekor, ekstrak daun kelor, dan pakan komersial itik. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 5 kali ulangan. Perlakuan yang diterapkan adalah ekstrak daun kelor dengan dosis P0: (tanpa penambahan perlakuan); P1 (1,5%); dan P2 (3%) pada air minum. Data dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (ANOVA) pada taraf 5%. Data yang berbeda nyata diuji lanjut menggunakan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak daun kelor tidak berpengaruh nyata (P > 0.05) terhadap kualitas internal telur itik Tegal. Rerata nilai indeks yolk, indeks albumen, indeks telur, dan Haugh Unit berurutan (0,40 ± 0,008), (0,05 ± 0,005), (82,74 ± 1,595), dan (84,51 ± 2,175). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan ekstrak daun kelor sebanyak 1,5% dan 3% pada air minum itik Tegal tidak berpengaruh nyata terhadap kualitas internal telur (indeks yolk, indeks albumen, indeks telur, dan Haugh Unit).
Kata Kunci: ekstrak daun kelor, itik Tegal, feed additive, telur itik petelur, kualitas internal telur.
67-UN57.U1-SPT-XII-2023 | PETERNAKAN ARA P 2023 | Ruang Skripsi (PETERNAKAN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain