Text
PENGARUH PENGANGKATAN /PEMBERHENTIAN PERANGKAT DESA DAN EFEKTIVITAS KERJA TERHADAP PEMBANGUNAN DI KECAMATAN KARANGAYAM, KABUPATEN DATI II KEBUMEN
ABSTRAKSI
Penyelenggaraan pemerintahan adalah tugas pemerin tah Pusat untuk mengatur dan mengurus Rismah Tangga Hegara sampai ke pelosok desa, tidaklah mungkin dilaku kan sendiri, maka dibantu Propinsi, Kabupaten / Kedya, Kecamatan dan wilayah terkecil Desa diberi kewajiban dan kewenangannya.
Untuk melaksanakan Rumah Tangganya dibutuhkan apa rat yang siap untuk membangun, Harekat membangun adalah monbangun manusia Indonesia seutulnya den membangun seluruh masyarakat Indonesia berlandasan UUD 1945 Pancasila. dan
Mengingat hampir 80% penduduk Indonesia hidup di pedesaan, maka Desa besar andilnya sebagai meletakkan landasan yang kokeh bagi pembangunan rangka Nasi onal, dan untuk menumbuhkembangkan Desa atas kekuatan sendiri.
Penyelenggaraan Pemerintah Desa diatur dalam Un- dang-undang Nomor 5 tahun 1979, kewajiban Desa untuk menggerakkan masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan.
Untuk itu perlu adanya sarana fisik Kantor dem, bantuan desa dan perbaikan aparaturnya. Dena menpunyai nilai yang strategis dalam menyelenggarakan pemerintah an secara Nasional sebagai yang digariskan dalam pasal 18 UUD 1945.
Didalam perbaikan aparat di Desa telah diadakan pengangkatan/pemberhentian perangkat Desa dengan menda- sarkan pada per Mendagri No. 6 tahun 1981 dan Perda Propinsi Dati I Jateng No. 7 tahun 1983.
Untuk pelaksanaan pilihan Kepala dengan UU No. 5 tahun 1979. Desa diatur
Tertarik akan alih generasi, penggantian perangkat Desa yang diharapkan akan dapat mempercepat pembangunan khusunya pembangunan fisik, kaitannya dengan prestasi kerja, maka dipilih judul Skripsi
PENGARUH PENGANGKATAN / PEMBERHENTIAN PERANGKAT DESA DAN EPEKTIVITAS KERJA TERHADAP PEMBANGUNAN DI KECAMATAN KARANGGAYAM, KABUPATEN KEBUMEN DATI II
Alasan dipilihnya judul tersebut,
1. Adanya pengangkatan/pemberhentian menghasilkan pamong baru yang bergairah dan meningkatkan Efektivitas Kerja.
2. Judul masih dalam jangkauan sesuai dengan jurusannya.
Untuk melaksanakan pembangunan di Desa ditunjang adanya perlu
1. Aparat Desa yang berpikir maju dan membangun berkemauan
2. Perlu ditunjang sarana jalan sebagai sarana lalu lintas ekonomi, sosial Budaya dan Ketahanan keamanan Desanya.
3. Untuk pembangunan desa perlu adanya dana sarana disamping adanya peminjang dana dan dari Pusat dan Daerah serta swadaya murni masyarakat
Dari uraian tersebut, penelitian ini membahas apakah ada hubungan atau pengaruh Pengangkatan / Pemberhentian Perangkat Desa dan Efektivitas Kerja terhadap pembangunan
Hipoteza yang diajukan untuk penelitian adalah
1. Hipotona Mayors
Pengangkatan pemberhentian Perangkat Desa dan Sek- tivitas kerja sangat berpengaruh terhadap peabangunan di Kecamatan
2. Hipotaan Minor
a) Pengangkaten plakathensla
berperan terhadap Fishing 41 Кесamatan lebih Efektivitas kerja berperan pola terhadap pembaharuan di Kecamatan.
1. Observasi t
Pengumpulan data dengan cara mengadakan penganatan secara langsung terhadap obyek yang diteliti.
2. Interview:
- Pengumpulan data dengan mengadakan wawancara dengan subyek penelitian dengan berkomunikasi lang- sung.
3. Questioner
- Tehnik pengumpulan data dengan jalan menyusun daftar pertanyaan yang sudah dipersiapkan sebelumnya yang harus dijawab oleh subyek diteliti. yang
4. Dokumenter
- Tehnik pengumpulan data yang dilakukan oleh penye- lidik dengan cara menyalin data di kantor.
Kemudian hasil penelitian disimpulkan sebagai berikut:
1. Terdapat hubungan yang positif dan kuat antara Pengangkatan Pemberhentian Perangkat Desa dengan Pembangunan Kecamatan, besarnya korelasi 0.644 dan korelasi tersebut sangat signifikan. Besarnya pengaruh pengaruh independen variabel: Pengangkatan Pemberhentian Perangkat Desa dan Efektivitas Kerja terhadap dependen variabel pembangunan Kecamatan 74%, sisanya 26% dipengaruhi sebab lain.
2. Hipotesa yang diajukan dalam penelitian fai telah terbukti dan teruji robenarannya pangaruh yang positie dua dari pengangkatan pemberhentian perangkat desa terhadap aktivitas kerja dan pembenaan.
3. Sebanyak 36 ong (794) responden borumar 31-40 tahun dan sebanyak 30 orang (62.50%)
Serdiri dari banyak 32 orang (66.67%) 20 ewsponden terhadap pengangkatan pemberhentian perangkat desa.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain