Text
SKRIPSI PENGARUH MOTIVASI KERJA, KOORDINASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DI KANTOR DINAS PENDAPATAN KOTA MAGELANG (Studi perbandingan antara pegawai Sub Dinas Pendapatan dan Pegawai Unit Pelaksanaan Teknis Dinas (UPTD) di Kantor Dinas Pendapatan Kota Magelang)
ABSTRAK
Dalam usaha pencapaian tujuan pembangunan nasional tidak bisa lepas dari peranan unsur manusia. Dengan adanya peranan dari manusia, maka dapat menentukan keberhasilan dalam pencapaian tujuan, karena itu diperlukan adanya penanganan terhadap kebijakan-kebijakan yang harus diperiksa secara mendalami supaya tidak terjadi kegagalan dalam memadukan antara tenaga kerja dengan
kebijaksanaan organisasi.
Dalam hal ini, maka dengan adanya ketidakseimbangan dapat dipandang dari segi pandang organisasi, maka dengan adanya keseimbangan antara kebutuhan organisasi dengan tersedianya orang-orang yang mengisinya. Untuk itu diperlukan adanya ketrampilan serta dedikasi yang tinggi, dari masing-masing individu dipertanyakan lagi kemampuannya.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan dan pengaruh motivasi kerja, koordinasi dan komunikasi terhadap prestasi kerja pegawai di bagian sub Dinas Pendapatan dan bagian Unit Pelaksana Teknis Dinas di kantor Dinas Pendapatan Kota Magelang.
Tipe pelatihan yang digunakan adalah penelitian eksplanatory. Sedangkan alat pengambilan data yang digunakan dengan menggunakan teknik obersvasi dan quisioner populasi sampling meliputi semua pegawai kantor Dinas Pendaptan Kota Magelang bagian Sub Dinas Pendapatan dan bagian Unit Pelaksana Teknis Dinas. Sumber datanya adalah sumber data primer dan sekunder. Untuk menganalisa data dan menguji hipotesa digunakan rumus statistik, korelasi product moment, korelasi partial, korelasi majemuk atau ganda, korelasi determinasi.
Adapun hasil analisa statistiknya adalah sebagai berikut:
1. Dengan korelasi product moment dapat dibuktikan bahwa motivasi kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja pegwawai dimana rxy lebih besar dari r tabel yaitu (0,360,470). Hal ini berarti tidak ada pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja dengan prestasi kerja pegawai.
2. Dengan korelasi product moment dapat dibuktikan bahwa koordinasi terhadap prestasi kerja pegawai, dimana rxzy lebih besar dari r tabel yaitu
(0,59 0,470). Hal ini berarti ada pengaruh yang signifikan antara koordinasi dengan prestasi kerja pegawai.
3. Dengan korelasi product moment dapat dibuktikan bahwa komunikasi berpengaruh terhadap prestasi kerja pegwai, dimana rx3y lebih besar dari r tabel yaitu (0,58 >>> 0,470). Hal ini berarti ada pengaruh yang signifikan antara komunikasi dengan prestasi kerja pegawai.
4. Dari perhitungan korelasi majemuk dapat diketahui bahwa motivasi kerja, koordinasi, dan komunikasi secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap prestasi kerja pegawai. Dimana F-test lebih kecil dari F tabel (2,012,98). Hal ini berarti bahwa motivasi kerja, koordinasi dan komunikasi tidak berpengaruh terhadap prestasi kerja.
5. Dari perhitungan korelasi determinasi yaitu mencari prestentase motivasi kerja, koordinasi dan komunikasi mempengaruhi prestasi kerja adalah 23%, sedangkan selebihnya 77% disebabkan oleh faktor lain di luar penelitian yang juga mempengaruhi prestasi kerja pegawai.
6. Dari pola perhitungan simple randomized design, yaitu mencari perbedaan pengaruh motivasi kerja, koordinasi dan komunikasi terhadap prestasi kerja antara pegawai sub dinas pendapatan dan pegawai unit pelaksana teknis dinas di dapat t hitung lebih kecil dari pada t tabel (th = 0,36
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain