Text
SKRIPSI PENGARUH JENIS TANAMAN TUMPANG SARI TERHADAP PERTUMBUHAN AWAL JAHE EMPRIT (Zingiber officinale)
INTISARI
Pengaruh Jenis Tanaman Tumpang Sari Terhadap Pertumbuhan Awal Jahe Emprit (Zingiber officinale) Tumpang sari merupakan salah satu pola tanam dalam budidaya tanaman. Keberhasilan pola tanam ini dalam meningkatkan produktivitas, diversifikasi, dan peningkatan pendapatan tergantung pada pemilihan jenis tanaman tumpang sari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis tanaman tumpang sari terhadap pertumbuhan awal jahe emprit. Penelitian disusun dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor perlakuan, meliputi jenis tanaman tumpang sari dengan lima taraf perlakuan yaitu tanpa monokultur jahe sebagai kontrol, tumpang sari jahe dan kangkung, tumpang sari jahe dan ubi jalar, tumpang sari jahe dan kacang tanah dan tumpang sari jahe dan kedelai. Parameter pertumbuhan dan hasil yang di amati yaitu tinggi tanaman jahe, jumlah daun tanaman jahe, berat segar tanaman jahe, berat kering tanaman jahe, berat segar tanaman kangkung dan ubi jalar, berat kering tanaman kangkung dan ubi jalar, jumlah polong tanaman kacang tanah dan kedelai, berat 100 biji kering tanaman kacang tanah dan kedelai. Data penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji Ducan’s Multiple Range Test (DMRT) dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan tumpang sari tanaman jahe dengan tanaman kacang tanah memberikan hasil terbaik pada parameter pertumbuhan dan hasil tanaman jahe emprit sedangkan pada parameter hasil tanaman sela (kangkung, ubi jalar, kacang tanah dan kedelai) menunjukan perlakuan tumpang sari tanaman jahe dan tanaman ubi jalar memberikan hasil terbaik pada hasil tanaman ubi jalar.
Kata kunci: tumpang sari, jahe emprit, kacang tanah, ubi jalar, kedelai, kangkung
27-UN57.U1-SP-VII-2024 | AGROTEKNOLOGI WID P 2024 | Ruang Skripsi (AGROTEKNOLOGI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain