Text
SKRIPSI PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG BIJI KECIPIR (PSOPHOCARPUS TETRAGONOLOBUS) PADA PAKAN BUATAN TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN IKAN TAWES (BARBONYMUS GONIONOTUS)
INTISARI
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG BIJI KECIPIR (Psophocarpus tetragonolobus) PADA PAKAN BUATAN TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN IKAN TAWES (Barbonymus gonionotus)
Setya Arum Maulidina1), Andri Nofreeana2), Shobrina Silmi3)
Ikan tawes (B. gonionotus) termasuk kedalam ikan yang memakan tumbuhtumbuhan (herbivora). Ikan tawes (B. gonionotus) yang dibudidayakan juga memerlukan pelet buatan untuk menunjang pertumbuhannya. Beberapa jenis bahan baku nabati pada pakan tambahan dapat melengkapi kebutuhan nutrien bagi ikan tawes (B. gonionotus), salah satu bahan tersebut yaitu kecipir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan perlakuan terbaik dari tepung biji kecipir terhadap pertumbuhan ikan tawes (B. gonionotus). Penelitian dilakukan di Laboratorium Basah Bandongan dan Laboratorium Terpadu Universitas Tidar. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL). Parameter yang diamati yaitu pertumbuhan berat mutlak, pertumbuhan panjang mutlak, efisiensi pakan, spesific growth rate (SGR), jumlah konsumsi pakan, dan pengukuran kualitas air. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis mennggunakan Analysis of variance (anova). Hasil penelitian diperoleh pertumbuhan berat tertinggi ada di perlakuan KO sebesar 6,67 gr, pertumbuhan panjang tertinggi ada di perlakuan K sebesar 3,16 cm, efisiensi pakan tertinggi ada di perlakuan K sebesar 70,10%, SGR tertinggi di perlakuan KO sebesar 22,2 gr, jumlah konsumsi pakan terbaik ada di perlakuan K sebesar 64,5 gr. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa penambahan tepung biji kecipir tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan tawes dan perlakuan terbaik ada di KO terutama di pertumbuhan berat dan SGR.
Kata kunci : ikan tawes, pertumbuhan, biji kecipir
33-UN57.U1-SAKL-VII-2024 | AKUAKULTUR MAU P 2024 | Ruang Skripsi (AKUAKULTUR) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain