Text
SKRIPSI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN METODE FLIPPED CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN ARGUMENTASI SISWA SMP
ABSTRAK
Hanifah, Khoirunnisa Mutiara. 2024. “Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) dengan Metode Flipped Classroom untuk Meningkatkan Kemampuan Argumentasi Siswa SMP”. Skripsi. Program Studi Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Riva Ismawati, S.Pd., M.Sc., pembimbing II Eli Trisnowati, M.Pd.
Kata Kunci: Model PBL, Flipped Classroom, Kemampuan ArgumentasiKemampuan argumentasi merupakan kemampuan berpikir secara kritis mengenai hubungan antara konsep dan situasi, sehingga dari kemampuan argumentasi siswa dapat menjelaskan hubungan fakta, prosedur, konsep, dan metode penyelesaian yang saling terkait satu sama lain. Hasil survei Kemendikbud, menunjukkan hanya sebanyak 2% siswa SMP di Indonesia yang memiliki kemampuan memberikan argumentasi tertulis dengan baik. Argumentasi siswa masih rendah karena berada pada level 1 dan level 2. Observasi dan wawancara di SMP N 10 Magelang menunjukkan kurang optimalnya kemampuan argumentasi siswa dan kurangnya variasi model dan metode untuk meningkatkan kemampuan argumentasi siswa. Upaya meningkatkan kemampuan argumentasi siswa diantaranya melalui model Problem Based Learning (PBL). Metode flipped classroom dapat meningkatkan kemampuan argumentasi siswa karena dapat meningkatkan pemahaman materi dan penguasaan konsep sebagai dasar siswa untuk dapat berargumen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keefektifan pembelajaran menggunakan model pembelajaran PBL dengan metode flipped classroom dalam meningkatkan kemampuan argumentasi siswa SMP. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi eksperiment dan desain nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini mencakup seluruh siswa SMP. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling. Sampel terdiri dari dua kelas di SMP N 10 Magelang, yaitu kelas VII D digunakan sebagai kelas eksperimen dengan model PBL menggunakan metode flipped classroom, kelas VII E sebagai kelas kontrol dengan model direct instruction. Instrumen penelitian menggunakan tes uraian yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Hasil uji Mann Whitney terhadap posttest menunjukkan signifikansi 0,000 yang menunjukkan terdapat perbedaan peningkatan kemampuan argumentasi yang signifikan antara dua kelas. Hasil NGain keseluruhan pada kelas eksperimen penerapan model PBL dengan metode flipped classroom sebesar 0,30 kategori sedang, pada kelas kontrol dengan model direct instruction sebesar 0,13 kategori rendah. Level 1 kemampuan argumentasi mengalami penurunan persentase jumlah siswa karena siswa mengalami peningkatan ke level 2, level 3, dan level 4. Penelitian ini menyimpulkan modelPBL dengan metode flipped classroom efektif untuk meningkatkan kemampuan argumentasi siswa SMP.
63-UN57.U1-SI-VII-2024 | IPA HAN P 2024 | Ruang Skripsi (IPA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain