Text
SKRIPSI ANALISIS PENGARUH SUKU BUNGA, JUMLAH UANG BEREDAR, DAN KREDIT TERHADAP STABILITAS INFLASI DI INDONESIA PERIODE 2015-2023
ABSTRAK
Inflasi dapat berdampak positif maupun negatif terhadap perekonomian di sebuah negara tergantung parah atau tidaknya inflasi yang terjadi. Kegagalan atau guncangan dalam negeri akan menimbulkan fluktuasi harga di pasar domestik dan berakhir dengan inflasi pada perekonomian. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari variabel suku bunga, jumlah uang beredar, dan kredit terhadap laju inflasi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisis Vector Error Correction Model (VECM) melalui program E-views 12. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa Berdasarkan hasil pengujian VECM variabel suku bunga dan jumlah uang beredar dalam jangka pendek tidak memiliki pengaruh signifikan, namun variabel kredit memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap inflasi. Sedangkan dalam jangka panjang variabel suku bunga tidak memiliki pengaruh signifikan pada inflasi, sedangkan variabel jumlah uang beredar dalam pengujian jangka panjang berpengaruh positif dan signifikan terhadap inflasi, dan kredit berpengaruh negatif dan signifikan. Hasil Impluse Respone Function (IRF) menunjukan bahwa variabel suku bunga, jumlah uang beredar, dan kredit memiliki pengaruh positif terhadap laju inflasi, serta hasil pengujian variance decomposition yang menunjukan terdapat kontribusi variabel suku bunga, jumlah uang beredar, dan kredit terhadap laju inflasi.
Kata kunci: Inflasi, Suku Bunga, Jumlah Uang Beredar, Kredit
14-UN57.U1-SE-VI-2024 | PEMBANGUNAN PAT A 2024 | Ruang Skripsi (EKONOMI PEMBANGUNAN) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain