Text
SKRIPSI ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM KAMPUNG ORGANIK DI KOTA MAGELANG MELALUI MODEL MSN-APPROACH (STUDI KASUS KAMPUNG ORGANIK SARI MAKMUR)
ABSTRAK
ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM KAMPUNG ORGANIK DI KOTA MAGELANG MELALUI MODEL MSN-APPROACH (Studi Kasus Kampung Organik Sari Makmur) Lufthansa Hilwa Nugraha (2010201110) Jurusan Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tidar Program Kampung Organik merupakan program inovasi Kota Magelang dalam mengatasi masalah persampahan dan ketahanan pangan yang mulai berdiri sejak Tahun 2013. Namun, jumlah kampung organik di Kota Magelang mengalami penurunan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan Program Kampung Organik di Kota Magelang melalui model MSN-Approach. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini yaitu DLH Kota Magelang, Disperpa Kota Magelang, Fasilitator, Pengurus dan Anggota Kampung Organik Sari Makmur. Analisis data yang digunakan dari Miles, Huberman, dan Saldana yaitu model analisis data interaktif yang terdiri dari kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan Program Kampung Organik sudah cukup baik. Pada pendekatan Mentalitas, aspek sikap, perilaku, dan tanggung jawab pemerintah sudah mendukung dan proaktif dengan menyediakan pelatihan dan melakukan monitoring serta evaluasi. Sedangkan pada sisi peserta, terdapat penurunan dalam tanggung jawab melaksanakan piket harian. Pada pendekatan sistem, aspek regulasi, nilai budaya dan struktur dan fungsi organisasi sudah baik. Regulasi Program Kampung Organik di Kota Magelang mengacu pada Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 10 Tahun 2013 yang kemudian didukung dengan Peraturan Walikota Magelang Nomor 61 Tahun 2022. Nilai budaya yang terkandung pada program ini yaitu budaya gotong royong dan kearifan lokal. Struktur dan fungsi organisasi sudah ada dan pembagian tugas dan fungsinya jelas. Pada pendekatan jejaring kerjasama, meliputi aspek kemitraan strategis, sinergitas, dan simbiosis mutualisme sudah cukup baik, kendalanya terletak pada sinergitas dimana keterampilan peserta pada program ini masih terbatas.
Kata Kunci: MSN Approach, Program Kampung Organik, Ketahanan Pangan, Pengelolaan Sampah.
69-UN57.U1-SSP-VIII-2024 | ADMINISTRASINEGARA NUG A 2024 | Ruang Skripsi (ADMINISTRASI NEGARA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain