Text
SKRIPSI PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENULIS TEKS PROSEDUR BERMUATAN KEARIFAN LOKAL UNTUK SISWA KELAS VII SMP
ABSTRAK
Rokhimah, Eka. 2024. “Pengembangan Bahan Ajar Menulis Teks Prosedur Bermuatan Kearifan Lokal untuk Siswa Kelas VII SMP”. Skripsi. Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Ayu Wulandari, S.Pd., M.Pd. Pembimbing II Dr. Mursia Ekawati, M.Hum.
Penelitian yang berjudul “Pengembangan Bahan Ajar Menulis Teks Prosedur Bermuatan Kearifan Lokal untuk Siswa Kelas VII SMP” ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi awal selama pelaksanaan kegiatan PLP II di SMP Negeri 13 Magelang. Hasil observasi menunjukkan bahwa penggunaan bahan ajar di sekolah masih berfokus pada buku teks terbitan pemerintah. Terbatasnya sumber belajar yang digunakan oleh siswa dalam proses pembelajaran menjadi salah satu penyebab siswa kesulitan memahami materi dan menyusun teks prosedur. Oleh sebab itu, perlu dikembangkan sebuah bahan ajar menulis teks prosedur yang bermuatan kearifan lokal sebagai bahan ajar pendamping buku teks terbitan pemerintah. Kearifan lokal yang dimuat ke dalam bahan ajar akan memudahkan siswa dalam memahami dan menyusun sebuah teks prosedur secara mandiri. Hal ini disebabkan pembelajaran yang bermuatan kearifan lokal memanfaatkan keadaan yang terdapat di lingkungan sekitar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk (1) memperoleh deskripsi analisis kondisi bahan ajar menulis teks prosedur pada buku teks terbitan pemerintah, (2) memperoleh deskripsi analisis kebutuhan pengembangan bahan ajar menulis teks prosedur bermuatan kearifan lokal untuk siswa kelas VII SMP di Kota Magelang, dan (3) menghasilkan bahan ajar menulis teks prosedur bermuatan kearifan lokal untuk siswa kelas VII SMP di Kota Magelang. Penelitian ini menggunakan model penelitian pengembangan atau Research and Development menurut Sugiyono. Tahapan dalam penelitian ini meliputi analisis potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, dan validasi desain. Teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan, wawancara, angket/ kuesioner kebutuhan, dan angket/ kuesioner penilaian oleh ahli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kondisi bahan ajar yang digunakan masih terbatas hanya menggunakan buku cetak/ buku teks terbitan pemerintah, (2) dibutuhkan bahan ajar tambahan pada materi menulis teks prosedur yang bermuatan kearifan lokal sebagai bahan ajar pendamping buku cetak/ buku teks terbitan pemerintah, (3) menghasilkan bahan ajar menulis teks prosedur bermuatan kearifan lokal dalam bentuk modul pembelajaran yang memperoleh penilaian dari ahli materi dengan persentase sebesar 97,91% dengan kategori “sangat layak” serta dari ahli media memperoleh persentase sebesar 84,37% dengan kategori “sangat layak”, sehingga dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran yang dihasilkan sangat layak untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran.
Kata Kunci: bahan ajar, kearifan lokal, modul pembelajaran, teks prosedur
81-UN57.U1-SIN-IX-2024 | INDONESIA ROK P 2024 | Ruang Skripsi (BAHASA INDONESIA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain