Text
SKRIPSI SOSIOLEK DALAM MEDIA SOSIAL TIKTOK @AWBIMAX DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS NARASI PADA SISWA SMP KELAS VII
ABSTRAK
Pramaishela, Putri. 2010301132. Skripsi 2024. Sosiolek dalam Media Sosial TikTok @awbimax dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Keterampilan Menulis Teks Narasi Pada Siswa Kelas VII. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tidar. Pembimbing I Winasti Rahma Diani, M.Hum. Pembimbing II Herpindo, S.Pd., M.Hum.
Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan sosiolek dalam media sosial TikTok yang dikelola oleh akun @awbimax, dengan tujuan mengetahui variasi bahasa dan faktor yang muncul dalam konten tersebut serta implikasinya terhadap pembelajaran di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Era digital saat ini, platform seperti TikTok telah menjadi media komunikasi yang populer di kalangan remaja, sehingga penting untuk menganalisis bagaimana bahasa digunakan dalam konteks ini dan implikasinya dalam proses belajar mengajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Konten TikTok @awbimax diambil sebagai objek penelitian, mencakup berbagai video yang ditayangkan. Analisis berfokus pada pengidentifikasian variasi bahasa dan faktor yang melatarbelakangi penggunaan bahas variasi bahasa tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi, simak catat, dan dokumentasi serta menggunakan model Miles dan Huberman, yaitu penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan sebagai teknik analisis datanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosiolek dalam konten @awbimax mencakup beragam variasi bahasa atau istilah- istilah kekinian yang sering digunakan oleh remaja, di antaranya bahasa gaul (slang), vulgar, dan kolokial serta faktor penyebab terbentuknya sosiolek dalam akun media sosial TikTok @awbimax, seperti faktor pendidikan, usia, dan pergaulan. Implikasi pendidikan dari penggunaan sosiolek dalam TikTok @awbimax menunjukkan bahwa konten tersebut dapat dijadikan modul ajar yang menarik bagi guru dan siswa SMP. Variasi bahasa yang ditemukan dalam video dapat meningkatkan minat siswa terhadap pembelajaran bahasa, mengingat bahasa yang digunakan lebih relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka. Pendekatan ini menawarkan alternatif dalam pembelajaran bahasa yang lebih menyenangkan dan kontekstual bagi siswa. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman bagaimana sosiolek dalam platform media sosial Tiktok dapat berpengaruh terhadap proses pembelajaran di lingkungan sekolah. Pendidik dapat mempertimbangkan integrasi konten digital yang relevan ke dalam kurikulum pembelajaran, sehingga siswa dapat belajar bahasa dengan cara yang lebih menarik dan sesuai dengan perkembangan zaman.
Kata Kunci: bahasa slang, media sosial, sosiolek, variasi bahasa
82-UN57.U1-SIN-IX-2024 | INDONESIA PRA S 2024 | Ruang Skripsi (BAHASA INDONESIA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain