Text
SKRIPSI HUBUNGAN STRES AKADEMIK DENGAN HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK SMA TARAKANITA MAGELANG
ABSTRAK Saktiono, Salsabila Shanada. 2024. “Hubungan Stres Akademik dengan Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Peserta Didik SMA Tarakanita Magelang”. Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unversitas Tidar. Pembimbing I Ika Sukmawati, M.Pd., Pembimbing II Weni Anggraini, M.Pd. Kata Kunci : Hasil Belajar, Motivasi Belajar, Stres Akademik Adanya perubahan tuntutan dari masa ke masa dapat menyebabkan timbulnya gejala stres. Stres akademik merupakan suatu kondisi peserta didik tidak mampu menghadapi tuntutan akademik. SMA Tarakanita Magelang merupakan salah satu sekolah swasta yang memiliki visi salah satunya yaitu berkompetensi tinggi. Dengan visi tersebut, SMA Tarakanita membiasakan peserta didiknya untuk bersaing. Tidak hanya bersaing diluar sekolah, namun juga terjadi didalam sekolah seperti persaingan antar teman di kelas. Saat kegiatan pembelajaran berlangsung, tak jarang peserta didik mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi atau fokus. Tuntutan tidak hanya ada didalam sekolah, namun juga datang dari lingkungan keluarga. Tidak sedikit orang tua yang menuntut anaknya untuk dapat memberikan yang terbaik. Tuntutan-tuntutan inilah yang dapat memicu stres pada peserta didik. Stres akademik inilah yang nantinya dapat mengganggu aktivitas peserta didik khususnya dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan stres akademik dengan hasil belajar peserta didik SMA Tarakanita Magelang serta untuk mengetahui hubungan stres akademik dengan motivasi belajar peserta didik SMA Tarakanita Magelang. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini yaitu peserta didik kelas X di SMA Tarakanita Magelang. Sampel penelitian berjumlah 95 peserta didik dengan menggunakan teknik sensus sampling. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara stres akademik dengan hasil belajar serta tidak terdapat hubungan antara stres akademik dengan motivasi belajar. Diketahui besar nilai korelasi yaitu sebesar 0,047 dan besar nilai koefisien determinasi sebesar 0,002 berarti pengaruh stres akademik terhadap variabel hasil belajar hanya sebesar 0,2%, sementara kontribusi sebesar 99,8% dipengaruhi oleh variabel lain. Diketahui juga bahwa besar nilai korelasi yaitu sebesar 0,140 dan besar nilai koefisien determinasi sebesar 0,020 berarti pengaruh stres akademik terhadap motivasi belajar hanya sebesar 2%, sementara kontribusi sebesar 98% dipengaruhi oleh variabel lain. Maka, terdapat hubungan yang lemah antara stres akademik dengan hasil belajar maupun dengan motivasi belajar.
43-UN57.U1-SPB-VIII-2024 | BIOLOGI SAK H 2024 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN BIOLOGI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain