Text
SKRIPSI PENGEMBANGAN E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS VII
ABSTRAK
Milah, Hadiyatul. (2023). “Pengembangan E-Modul Interaktif Berbasis Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas VII”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tidar. Pembimbing I Fadhilah Rahmawati, M.Pd., Pembimbing II Paskalia Pradanti, M.Pd.
Kata Kunci : E-Modul interaktif, Problem Based Learning, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
Dalam pembelajaran matematika, kemampuan berpikir sangat dibutuhkan oleh setiap individu dalam menghadapi suatu permasalahan. Salah satunya adalah kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Kemampuan pemecahan masalah matematis adalah alat kognitif yang dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika yang mampu meningkatkan keterampilan siswa dalam memahami masalah serta merumuskan strategi yang mungkin untuk memecahkan sebuah permasalahan. Berdasarkan analisis kebutuhan, didapatkan bahwa 1) ketersediaan bahan ajar matematika terbatas, 2) kemampuan pemecahan masalah matematis siswa masih rendah, dan 3) guru masih sering menggunakan metode pembelajaran secara langsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan E-Modul interaktif berbasis Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas VII. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan dengan model ADDIE, yaitu analysis, design, development, implementation, dan evaluation. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII D dan VII H SMPN 11 Magelang dengan sampel berjumlah 32 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Adapun teknik pengambilan data yang dilakukan yaitu dengan angket, wawancara, tes, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis uji kevalidan E-Modul yang dikembangkan adalah 0,77 untuk validasi ahli materi dan 0,78 untuk validasi ahli media yang keduanya termasuk dalam kategori validitas sedang. Hasil analisis kepraktisan E-Modul mencapai 88,25% dengan kategori sangat praktis berdasarkan angket respon siswa. Hasil analisis keefektifan dengan N- Gain mencapai 0,328 dengan kategori sedang sehingga E-Modul efektif digunakan. Oleh sebab itu, kesimpulan yang didapatkan adalah E-Modul Interaktif berbasis Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas VII dinyatakan valid, praktis, dan efektif. Selain itu, perlu adanya inovasi pengembangan produk baru sebagai sarana motivasi belajar siswa dan mampu meningkatkan kualitas pembelajaran.
114-UN57.U1-SPM-X-2024 | MATEMATIKA MIL P 2024 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN MATEMATIKA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain