Text
SKRIPSI ANALISIS TINDAK TUTUR LOKUSI, ILOKUSI, DAN PERLOKUSI GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 1 LEKSONO WONOSOBO
SITI NUR FAIZAH ABSTRAK
Yuliana, Dewi. 2024. “Analisis Tindak Tutur Lokusi, Ilokusi, dan Perlokusi Guru dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas VII SMP Negeri 1 Leksono Wonosobo”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tidar. Pembimbing I Dr. Mimi Mulyani, M.Hum., Pembimbing II Irsyadi Shalima, S.S., M.A.
Kata kunci: guru, tindak tutur, tuturan Penelitian ini membahas penggunaan jenis tindak tutur guru yang terjadi di kelas VII SMP Negeri 1 Leksono Wonosobo saat kegiatan belajar mengajar bahasa Indonesia. Penelitian ini mengamati bentuk-bentuk jenis tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi guru bahasa Indonesia di kelas VII SMP Negeri 1 Leksono. Topik tersebut menarik untuk diteliti karena guru perlu menggunakan tuturan yang baik dan benar dalam kegiatan belajar mengajar. Selain itu, guru juga harus dapat menyampaikan infomasi pada peserta didik dengan tuturan yang mudah dipahami dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini ialah (1) menemukan tindak tutur lokusi yang digunakan guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 1 Leksono (2) menemukan tindak tutur ilokusi yang digunakan guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 1 Leksono dan (3) menemukan tindak tutur perlokusi yang digunakan guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 1 Leksono. Desain penelitian yang digunakan yaitu pendekatan deskriptif kualitatif, data yang didapatkan akan dijabarkan dalam bgentuk kalimat. Subjek penelitian yang diduga mengandung tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi dalam tuturan guru bahasa Indonesia selama pembelajaran di kelas VII SMP Negeri 1 Leksono. Sumber data berasal dari guru bahasa Indonesia kelas VII dan data yang ditemukan berupa tuturan guru bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 1 Leksono. Teknik pengumpulan data menggunakan tiga teknik yaitu teknik observasi, teknik rekam suara, dan teknik reduksi. Teknik analils data yang digunakan yaitu teknik analisis kualitatif. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, terdapat 288 bentuk tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi yang dibedakan dalam 118 bentuk tindak tutur lokusi, 85 tindak tutur ilokusi, dan 85 bentuk tindak tutur perlokusi. Tindak tutur lokusi digunakan untuk menyatakan sesuatu, sedangkan tindak tutur ilokusi digunakan untuk melakukan sesuatu. Berdasarkan kategori yang telah ditentukan, 85 tindak tutur ilokusi terdiri atas 42 tindak tutur ilokusi asertif, 27 tindak tutur ilokusi direktif, 7 tindak tutur ilokusi komisif, dan 9 tindak tutur ilokusi ekspresif. Kemudian, 85 tindak tutur perlokusi terdiri atas 42 tindak tutur perlokusi asertif, 27 tindak tutur perlokusi direktif, 7 tindak tutur perlokusi komisif, dan 9 tindak tutur perlokusi ekspresif. Tindak tutur perlokusi merupakan efek yang ditimbulkan atau hasil yang diharapkan dari tindak tutur ilokusi.
102-UN57.U1-SIN-X-2024 | INDONESIA YUL A 2024 | Ruang Skripsi (PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain