SKRIPSI IMPLEMENTASI AUTOCAD CIVIL 3D DALAM ANALISIS CUT AND FILL PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALANTAWANG–NGALANG SEGMEN IV | PERPUSTAKAAN UNTIDAR : Repositori Mahasiswa Untidar

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Text

SKRIPSI IMPLEMENTASI AUTOCAD CIVIL 3D DALAM ANALISIS CUT AND FILL PADA PROYEK PEMBANGUNAN JALANTAWANG–NGALANG SEGMEN IV

UNGGUL DWI KURNIANTO - Nama Orang;

INTISARI
Dalam sebuah proyek jalan tentunya terdapat pekerjaan galian dan timbunan. Hal tersebut berfungsi untuk memenuhi syarat keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. Dalam perkembangan teknologi, Building Information Modelling (BIM) melalui perangkat lunak seperti AutoCAD Civil 3D mempermudah perencanaan jalan dengan analisis dan desain yang lebih cepat. AutoCAD Civil 3D digunakan untuk mengimpor data survei dan melakukan analisis volume galian dan timbunan secara otomatis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis volume galian dan timbunan menggunakan aplikasi AutoCAD Civil 3D dan kemudian membandingkan hasilnya dengan volume asli lapangan.Penelitian ini dilakukan dengan memodelkan gambar rencana DED perencanan jalan pada AutoCAD Civil 3D, membuat analisis volume menggunakan metode average end area, prismoidal, dan composite volume. Hasil dari ketiga metode tersebut akan digunakan sebagai pembanding dengan hasil akhir volume galian dan timbunan di lapangan.Hasil penelitian menunjukan bahwa volume hasil perhitungan dari AutoCAD Civil 3D untuk galian dengan metode average end area sebesar 117.663,44 m3, prismoidal sebesar 114.708,82 m3, dan composite volume 119.734,33 m3. Untuk volume timbunan pada metode average end area sebesar 86.150,09 m3, prismoidal sebesar 83.844,24 m3, dan composite volume 85.692,08 m3. Sementara itu, nilai selisih volume galian terkecil terdapat pada metode average end area dengan persentase 0,20%. Untuk nilai selisih terbesar terdapat pada metode composite volume dengan persentase 1,79%. Persentase selisih volume pada metode prismoidal mendapatkan 1,59%. Persentase volume timbunan terkecil terdapat pada metode average end area dengan persentase 1,23%, sedangkan selisih terbesar terdapat pada metode prismoidal dengan persentase selisih sebesar 3,87%. Untuk metode composite volume mendapatkan selisih volume sebesar 1,76%.
Kata Kunci : Volume Galian dan Timbunan, AutoCAD Civil 3D, Average end Area, Prismoidal, Composite Volume

Ketersediaan

128-UN57.U1-STS-XII-2024 SIPIL KUR I 2024 Ruang Skripsi (TEKNIK SIPIL) Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: SIPIL KUR I 2024
Penerbit: MAGELANG : UNIVERSITAS TIDAR., 2024
Deskripsi Fisik: XVII;73HAL;29.5CM
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: 624
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: -
Subjek: PRODI_S1_TEKNIK_SIPIL
FAKULTAS_FT
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: -

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

FULL TEXT

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar