Text
SKRIPSI STUDI ETNOZOOLOGI BURUNG MERAK HIJAU (PAVO MUTICUS) PADA RELIEF JATAKA DI CANDI BOROBUDUR SEBAGAI BUKU REFERENSI
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya pemahaman masyarakat tentang
makna filosofis dan ekologis burung merak hijau (Pavo muticus.) yang tergambar
dalam relief Jataka di Candi Borobudur. Meskipun burung merak sering muncul
dalam relief tersebut, pengetahuan mengenai aspek etnozoologinya masih terbatas.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil etnozoologi burung merak
pada relief Jataka dalam aspek morfologi dan morfometri, serta menganalisis
kelayakan buku referensi hasil studi etnozoologi tersebut. Penelitian ini
menggunakan pendekatan etnografi dan metode pengembangan R&D (Research
and Development) model 4D. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi,
wawancara, dan dokumentasi padas relief Jataka yang terdapat burung merak serta
kipas bulu burung merak. Teknik analisis kelayakan yaitu dengan modifikasi dari
Mulyaningrum (2020) yaitu melalui lembar validasi uji kelayakan buku referensi
yang diadaptasi dari Piranti (2016) dan dianalisis berdasarkan rumus dari Saputri &
Susilowibowo (2020). Berdasarkan hasil penelitian terdapat 9 ekor Burung Merak
Hijau (Pavo muticus) dan 7 Kipas Bulu Burung Merak yang dapat diidentifikasi
pada pagar langkan Jataka Candi Borobudur. Pengukuran morfometri menunjukkan
bahwa proporsi tubuh burung merak pada relief memiliki tingkat kemiripan yang
tinggi dengan burung merak nyata dengan rata-rata presentase kemiripan sebesar
99,8%. Analisis kelayakan buku referensi yang dikembangkan menunjukkan bahwa
produk tersebut layak digunakan sebagai sumber informasi edukatif bagi
masyarakat luas. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya kevalidan dari ahli materi
sebesar 83,9% dan ahli media sebesar 86%. Selain itu, buku referensi mendapatkan
presentase kelayakan oleh delapan responden sebesar 95,7% dengan kriteria sangat
layak untuk digunakan.
22-UN57.U1-SPB-V-2025 | BIOLOGI HAS S 2025 | Ruang Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain