Text
SKRIPSI EVALUASI PRODUKTIVITAS PEKERJA TERHADAP UPAH YANG DIBAYAR
INTISARI
Produktivitas pekerja yang menurun pada saat jam lembur dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya kelelahan. Upah yang lebih tinggi menjadi alasan pekerja mau melakukan sistem kerja lembur, sedangkan informasi mengenai standar upah lembur di Indonesia belum ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian upah yang dibayarkan kepada pekerja pada pekerjaan pemasangan dinding bata ringan di Proyek Pembangunan Tower Arjuna Bima Mataram City berdasarkan produktivitas dan volume yang dihasilkan pekerja selama jam normal dan lembur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan observasi langsung di lapangan untuk mendapatkan data produktivitas yang menggunakan pendekatan LUR (Labour Utilization Rate), upah dengan cara wawancara, dan volume yang dihasilkan pekerja selama jam normal dan lembur, lalu menentukan kesesuaian upah berdasarkan skema penilaian kesesuaian. Hasil penelitian menunjukkan produktivitas pada jam lembur menurun sebesar 12,8% dari jam normal, walaupun demikian volume jam normal dan lembur yang dihasilkan masih melebihi standar AHSP 2022, upah jam normal dan lembur yang dibayarkan masih melebihi standar HSD Yogyakarta 2024 yaitu masingmasing Rp15.000,00/jam dan Rp24.000,00/jam. Berdasarkan metode skema penilaian kesesuaian, upah yang dibayarkan sudah sesuai karena volume dan upah yang ada di lapangan ketika jam normal dan lembur sudah melebihi persyaratan acuan yang berlaku.
Kata Kunci: kesesuaian, lembur, normal, produktivitas, upah
17-UN57.U1-STS-I-2025 | SIPIL SIR E 2025 | Ruang Skripsi (TEKNIK SIPIL) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain