Text
SKRIPSI PENGARUH MODEL REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) BERBASIS GAMIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIS DITINJAU DARI MOTIVASI SISWA
Kemampuan literasi matematis menjadi salah satu indikator penting dalam menilai kualitas pendidikan suatu negara. Berdasarkan hasil Program for International Student Assessment (PISA) tahun 2022, skor literasi matematika di Indonesia hanya mencapai 366 dan masih jauh di bawah rata-rata negara OECD yang berkisar antara 465 hingga 475. Hal ini menunjukkan bahwa literasi matematis siswa di Indonesia masih tergolong rendah. Kondisi tersebut juga didukung dengan hasil tes kemampuan awal literasi matematis di kelas VIII SMP Negeri 9 Magelang, tingkat literasi masih tergolong rendah dengan rerata sejumlah 34,6. Rendahnya kemampuan literasi matematis disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penggunaan model pembelajaran dan motivasi. Oleh karena itu, dibutuhkan penerapan model pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan literasi matematis. Tujuan dari penelitian untuk (1) menganalisis kemampuan literasi matematis siswa yang mendapat model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME)
berbasis gamifikasi lebih baik daripada siswa yang mendapat model pembelajaran langsung, (2) menganalisis kemampuan literasi matematis siswa dengan motivasi tinggi lebih baik dari pada siswa yang memiliki motivasi sedang serta rendah serta
kemampuan literasi matematis siswa dengan motivasi sedang lebih baik daripada siswa yang memiliki motivasi rendah, serta (3) menganalisis terdapat interaksi
antara model pembelajaran dan motivasi terhadap kemampuan literasi matematis
26-UN57.U1-SPM-VI-2025 | MATEMATIKA AUL P 2025 | Ruang Skripsi | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain