Text
SKRIPSI PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ACTIVITY, CLASSROOM DISCUSSION, EXERCISE (ACE) BERBASIS ETNOMATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI NUMERASI SISWA SMP
Kata Kunci: Activity classroom discussion exercise, etnomatematika, kemampuan literasi numerasi Kemampuan literasi numerasi merupakan salah satu kemampuan yang sangat penting dalam pembelajaran matematika. Kemampuan literasi numerasi adalah kemampuan untuk menggunakan angka dan simbol matematika untuk menyelesaikan masalah konteks kehidupan sehari – hari. Namun demikian, dalam tes awal kemampuan literasi numerasi yang dilakukan pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 12 Magelang, didapatkan skor rata – rata 36,49 yang termasuk dalam kategori rendah. Oleh karena itu, model pembelajaran yang menyenangkan dan dapat menarik minat siswa untuk berpartisipasi aktif dikelas. Tujuan penelitian ini adalah untuk 1) menganalisis kemampuan literasi numerasi yang diajar menggunakan model ACE berbasis etnomatematika dibandingkan dengan yang menerapkan model pembelajaran langsung, dan 2) menganalisis kemampuan literasi numerasi siswa setalah diajar menggunakan model ACE berbasis Etnomatematika dengan kemampuan literasi numerasi siswa sebelum diajar menggunakan model ACE berbasis Etnomatematika. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitiannya adalah eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah nonequivalent pretest-posttest control group design dengan cluster random sampling. Kelas VIII C terpilih sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B terpilih sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan pedoman wawancara, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, lembar validasi, dan soal tes kemampuan literasi numerasi siswa. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data yang diawali dengan melakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas (uji liliefors) dan homogenitias (uji F). Kemudian analisis data awal dilakukan menggunakan uji idependent sample t-test dan data akhir mengunakan uji Paired Sample t-Test dan N – Gain.
Berdasarkan pengujian, maka kesimpulan yang didapat yakni 1) model pembelajaran ACE berbasis etnomatematika lebih baik dibandingkan model pembelajaran langsung. 2) kemampuan literasi numerasisiswa mengalami peningkatan setelah menerapkan model pembelajaran ACE berbasis etnomatematika.
Tidak tersedia versi lain