Text
SKRIPSI ANALISIS TEBAL PERKERASAN LENTUR UNTUK LANDAS PACU DAN LANDAS HUBUNG DENGAN METODE FEDERAL AVIATION ADMINISTRATION (FAA) DAN SOFTWARE FAARFIELD
Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya melayani penerbangan domestik, internasional, dan embarkasi haji. Untuk mendukung operasional yang aman dan efisien, diperlukan perencanaan infrastruktur yang matang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan tebal perkerasan lentur landas pacu dan landas hubung menggunakan beberapa metode di Bandar Udara Juanda. Metode perhitungan digunakan adalah metode FAA dan software FAARFIELD. Data sekunder yang digunakan berupa CBR subgrade landas pacu 3%, landas hubung 6%, dan CBR subbase 20% untuk keduanya. Selain itu juga digunakan data karakteristik pesawat dan data lalu lintas pesawat campuran dengan umur rencana 20 tahun (2026-2045). Hasil analisis menunjukkan tebal perkerasan untuk landas pacu dengan software FAARFIELD (1687 mm) lebih besar dari metode FAA (1423 mm). Perbedaan hasil tersebut karena pada software FAARFIELD beban pesawat diperhitungkan semua sebagai penyumbang kerusakan. Rasio tebal perkerasan landas pacu untuk metode FAA 1,0 sebagai acuan, sehingga perbandingan untuk FAA : software FAARFIELD adalah 1,0 : 1,19. Hasil untuk landas hubung diperoleh tebal dengan metode FAA (1076 mm) lebih besar dari software FAARFIELD (981 mm). Perbedaan tersebut disebabkan oleh metode FAA yang kurang akurat dalam penarikan nilai parameter dari grafik. Rasio tebal perkerasan landas hubung untuk software FAARFIELD 1,0 sebagai acuan, sehingga perbandingan untuk software FAARFIELD : FAA adalah 1,0 : 1,09.
Tidak tersedia versi lain