Text
SKRIPSI PENGARUH MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP EFEKTIFITAS KERJA PEGAWAI KANTOR KECAMATAN SECANG
Negara Republik Indonesia sebagai suatu organisasi yang besar tentunya mempunyai tujuan yang sangat mulia yakni menciptakan suatu masyarakat adil dan makmur bagi seluruh rakyatnya. Organisasi pemerintah lokal ditingkat kecamatanpun tentunya juga berusaha keras untuk menciptakan kondisi masyarakat dilingkungannya sesuai dengan pemerintah pusat, keberhasilan organisasi pemerintah kecamatan tersebut tidak datang dengan sendirinya tapi disertai dengan usaha dan kerja keras dari seluruh aparatur. Pimpinan merupakan figur yang dapat dianggap sebagai sosok yang mampu membawa keberhasilan pencapaian tujuan, dengan kemampuannya berkomunikasi yang baik terhadap bawahan maupun masyarakat di wilayahnya serta mampu memberikan motivasi terhadap pegawai dan masyarakat diwilayahnya akan dapat menjadi support utama, sehingga kemempuan berkomunikasi serta kemempuan memotivasi akan membawa dampak positif terhadap effektifitas kerja pegawai. Masalah dalam penelitian ini adalah "apakah ada hubungan antara motivasi dan komunikasi dengan efektifitas kerja pegawai ?", sedangkan hipotesa yang kami ajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Hipotesa Mayor Ada hubungan antara variable motivasi dan variable komunikasi terhadap variable efektifitas kerja pegawai. (2) Hipotesa Minor Ada hubungan yang positif antara variable motivasi dengan variable effektifitas kerja pegawai. Ada hubungan yang positif antara variable komunikasi dengan variable effektifitas kerja pegawai. Ada hubungan yang positif antara variable motivasi dengan variable komunikasi Dalam penelitian ini metode yang digunakan untuk menjaring data adalah metode observasi, wawancara, quesioner dan dokumentasi. Untuk keperluan penelitian ini yang menjadi obyek penelitian adalah pegawai Kecamatan Secang Kabupaten Magelang dengan jumlah sampel 25 orang dari 26 orang jumlah pegawai. Sedangkan tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian penjelasan. Adapun sumber data yang kami ambil untuk keperluan penelitian ini adalah sumber data primer yang langsung dari responden dan sumber data sekunder berupa data administratif sebagai pendukung. Adapun analisa data yang kami gunakan adalah analisa data kuantitatif dan analisa data kualitatif. Untuk menguji hipotesanya kami pergunakan uji hipotesa korelasi product moment, korelasi partial, korelasi majemuk dan koefisien determinasi. Dari hasil pengujian hipotesa tersebut diperoleh data sebagai berikut: 1. Hubungan variabel motivasi dengan variabel effektifitas kerja yang diuji dengan rumus korelasi product moment menunjukkan hasil fly= 0,532, sedang tabel pada taraf kepercayaan 1% menunjukkan angka 0,505, karena Thitung lebih dari Trabel (0,532 lebih dari 0,505) maka berarti hubungan keduanya ada pengaruh yang cukup signifikan 2. Hubungan variabel komunikasi dengan variabel effektifitas kerja pegawai diuji dengan rumus korelasi product moment menunjukkan hasil rxzy 0,477 sedangkan Fiabel pada taraf kepercayaan 5% menunjukkan angka 0,396 dengan demikian Thitung dari Tabel (0,477 lebih dari 0,396) maka berarti hubungan keduanya ada pengaruh yang cukup signifikan 3. Hubungan antara variabel motivasi dan variabel komunikasi dengan variabel effektifitas kerja diuji dengan rumus korelasi ganda atau majemuk, hasil uji Tyx1x2 menunjukkan angka 0,675, sedangkan hasil uji signifikansinya Fiest = 18,971 hasil ini dikonsultasikan dengan Fiabel pada taraf kepercayaan 1% menunjukkan angka 4,82, dengan demikian nilai Fresa lebih besar dari nilai Fiabel (18,971 4,82) maka hubungan variabel motivasi dan komunikasi secara bersama-sama terhadap effektifitas kerja pegawai signifikan. 4. Persentase pengaruh variabel motivasi dan variabel komunikasi secara bersama-sama terhadap effektifitas kerja digunakan rumus koefisien determinasi hasilnya menunjukkan 0,46. Dengan demikian persentase pengaruh variabel motivasi dan variabel komunikasi terhadap variabel effektifitas kerja adalah 46%, sedangkan sisanya 54% merupakan faktor- faktor lain di luar penelitian ini yang juga ikut mempengaruhi effektifitas kerja pegawai. Dari hasil pengujian hipotesa diatas dapat disimpulkan bahwa hubungan antara variabel motivasi, variabel komunikasi dengan variabel effektifitas kerja pegawai adalah murni dan signifikan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain