Text
SKRIPSI PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI KANTOR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA MAGELANG
Dalam upaya pemuasan berbagai kebutuhan hidupnya, manusia melakukan berbagai kegiatan yang sangat bermacam-macam ragamnya. Salah satu bentuk yang dapat menyatukan upaya tersebut adalah organisasi. Suatu kenyataan bahwa untuk mewujudkan tujuan organisasi, produktivitas kerja dalah merupakan salah satu unsur yang mendukungnya. Oleh karena itu produktivitas kerja pegawai haruslah selalu optimal. Untuk menciptakan suatu kondisi organisasi dengan tingkat produktivitas kerja yang tinggi terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas pengawasan kerja pegawai diantaranya adalah kepemimpinan dan Dalam kaitan inilah skripsi ini berusaha mengungkap permasalahn yang ada, apakah ada pengaruh antara variabel kepemimpinan dan pengawasan terhadap produktivitas kerja pegawai Kantor Pemberdayaan Masyarakat Kota Magelang, dengan pengajuan hipotesa sebagai berikut: 1. Hipotesa Mayor. Ada pengaruh positif antara variabel kepemimpinan dan pengawasan terhadap produktivitas kerja pegawai. 2. Hipotesa Minor. Ada pengaruh positif antara kepemimpinan terhadap produktivitas kerja pegawai. Ada pengaruh positif antara pengawasan terhadap efisiensi kerja pegawai. Dalam penelitian ini diambil sampel sebanyak 30 responden, pengumpulan datanya diperoleh dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Sumber datanya berasal dari sumber data primer dan didukung sumber data sekunder. Sedang analisa datanya digunakan analisa data kuantitatif dan analisa data kualitatif. Adapun untuk menguji hipotesa digunakan teknik korelasi product moment, korelasi partial, korelasi ganda / majemuk dan koefisien determinasi, hasil analisanya adalah: 1. Terdapat korelasi yang sangat signifikan antara x1 (kepemimpinan) dengan Y (produktivitas kerja pegawai), hal ini terbukti dengan perbandingan antara rxly yang lebih besar daripada r-tabel 1% atau (0,533) lebih dari (0,397). 2. Terdapat korelasi yang signifikan antara x2y (pengawasan) dengan Y (produktivitas kerja pegawai), hal ini terbukti dengan perbandingan antara rx2y yang lebih besar daripada r-tabel 1% atan (0,667) lebih dari (0,397). 3. Terdapat hubungan yang tidak signifikan atau hubungan tidak murni atau palsu antara x1 (kepemimpinan) dengan x2 (pengawasan), hal ini terbukti dengan perbandingan antara rx2x1 yang lebih kecil daripada r- tabel 5% atau (0,388) (4,17). 5. Hubungan antara x2 (pengawasan) dengan Y (produktivitas kerja pegawai) dikontrol variabel x1 (kepemimpinan) adalah morni. Hal ini dibuktikan dengan perbandingan antara F-test lebih besar daripada F- tabel pada taraf signifikasi 1% atau 5% (9,635 lebih dari 7,56). 6. Hubungan antara x1 (kepemimpinan) dan x2 (pengawasan) dengan Y (produktivitas kerja pegawai) adalah sangat signifikan. Hal ini dibuktikan dengan perbandingan antara F-test yang lebih besar daripada F-tabel 1% (25.94) lebih dari (7,56). 7. Prosentase pengaruh x1 (kepemimpinan) dan x2 (pengawasan) terhadap Y (produktivitas kerja pegawai) adalah 49%. Hal ini berarti bahwa 51% lainnya adalah merupakan faktor pengaruh produktivitas kerja pegawai di luar penelitian ini. Dari hasil pengujian hipotesa di atas dapat disimpulkan bahwa hubungan antara kepemimpinan dan pengawasan dengan produktivitas kerja pegawai Kantor Pemberdayaan Masyarakat Kota Magelang mempunyai arah yang positif.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain