Text
SKRIPSI PENGARUH KOORDINASI, PENGAWASAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI (STUDI PERBANDINGAN ANTARA PEGAWAI DI KANTOR KECAMATAN MUNGKID DAN KANTOR KECAMATAN MERTOYUDAN KABUPATEN MAGELANG)
Dalam proses mencapai tujuannya suatu organisasi sangat membutuhkan keberadaan pegawai dengan tingkat kemampuan yang dapat diandalkan. Pegawai merupakan unsur utama dan terpenting dalam pelaksanaan aktivitas organisasi sehari-hari. Meskipun perkembangan imu dan teknologi dari waktu ke waktu terus mengalami kemajuan yang sangat berarti dan sanggup membantu manusia menyelesaikan pekerjaan namun apabila tidak didukung kemampuan sumber daya manusia yang baik maka akan menjadi sia-sia teknologi tersebut. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh koordinasi, pengawasan dan motivasi kerja terhadap produktivitas kerja pegawai di kantor Kecamatan Mungkid dan dikantor Kecamatan Mertoyudan. Kabupaten Magelang Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian diskriptif yang digunakan untuk menggambarkan keadaan umum objek penelitian hubungan antar variabel. Data dalam penelitian ini bersumber pada data primer dan data sekunder. Populasinya adalah pegawai kantor Kecamatan Mungkid dan kantor Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang. Sedangkan data diperoleh melalui observasi, wawancara dan kuesioner. Untuk mengolah dan menganalisa data menggunakan rumus statistik korelasi Product Moment, Korelasi Partial, Korelasi Majemuk, koefisien determinasi dan simple randomized design. Adapun hasil dari pengujian hipotesa seperti tertera di bawah ini: 1. Pengaruh koordinasi terhadap produktivitas kerja pegawai dihitung dengan korelasi Product Moment dengan hasil 0,685 setelah dikonsultasikan dengan rtabel ternyata hasil lebih besar dari r tabel. Hal ini berarti ada pengaruh yang sangat signitikan antara kedua variabel tersebut. 2. Pengaruh pengawasan terhadap produktivitas kerja pegawai dihitung menggunakan Korelasi Product Moment diperoleh hasil 0,581. Setelah dikonsultasikan dengan r tabel ternyata hasil tersebut lebih besar dari rtabel. Hal ini berarti ada pengaruh yang sangat signifikan antara kedua variabel tersebut. 3. Pengaruh motivasi kerja terhadap produktivitas kerja pegawai dihitung menggunakan korelasi Product Moment di peroleh hasil 0,729. Setelah dikonsultasikan dengan tabel Hal ini berarti ada pengaruh yang sangat signifikan antara kedua variabel tersebut. 4. Pengaruh koordinasi terhadap produktivitas kerja dengan dikontrol variabel motivasi kerja diperoleh hasil 0,449. Hasil ini kemudian diuji dengan F-test. Selanjutnya dikonsultasikan dengan Ftabel. Dan hasilnya menunjukkan adanya pengaruh yang sangat signifikan antara koordinasi dengan produktivitas kerja setelah dikontrol variabel motivasi kerja. 5. Pengaruh pengawasan terhadap produktivitas kerja pegawai dengan dikontrol variabel koordinasi di peroleh hasil 0,373. Hasil ini kemudian diuji melalui F test. Selanjutnya dikonsultasikan dengan F tabel dan hasilnya menunjukkan adanva pengaruh yang sangat signifikan. 6. Pengaruh koordinasi terhadap produktivitas kerja pegawai setelah dikontrol variabel pengawasan dan motivasi kerja diperoleh hasil 0,454. Hasil ini selanjutnya diuji melalui F-test. Kemudian dikonsultasikan dengan F-tabel dan hasilnya menunjukkan adanya pengaruh yang sangat signifikan. 7. Pengaruh koordinasi, pengawasan dan motivasi kerja secara bersama sama terhadap produktivitas kerja diperoleh hasil 0,675. Hasil ini kemudian diuji melalui F-test. Selanjutnya dikonsultasikan dengan Ftabel dan hasilnya menunjukkan adanya pengaruh yang sangat signifikan. 8. Prosentase pengaruh koordinasi, pengawasan dan motivasi kerja terhadap produktivitas kerja dihitung menggunakan koefisiedeterminasi diperoleh hasil 0,456. Hal ini berarti 45,6% produktivitas kerja dipengaruhi oleh koordinasi pengawasan dan motivasi kerja. Selebihnya yakni 54,4% dipengaruhi faktor lain diluar penelitian. 9. Untuk membandingkan lokasi penelitian yang berbeda digunakan rumus simple randomized design hasilnya 0,417. Selanjutnya dikonsultasikan dengan t-tabel. Hasilnya 1 hitung lebih kecil dari t-tabel. Hai ini berarti ada perbedaan produktivitas kerja yang dipengaruhi oleh koordinasi, pengawasan dan motivasi kerja.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain