Text
SKRIPSI PERANAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH TINGKAT II DAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TINGKAT II KEBUMEN TERHADAP PENYUSUNAN RENCANA UMUM TATA RUANG KOTA KEBUMEN MENJADI PERATURAN DAERAH TINGKAT II KEBUMEN (STUDI PENELITIAN TENTANG KEBERHASILAN PEMERINTAH DAERAH TINGKAT II KEBUMEN DALAM RANGKA PENYUSUNAN DAN PENETAPAN PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA UMUM TATA RUANG KOTA KEBUMEN)
Sampai saat ini perkembangan dan pertumbuhan kota-di Kebumen pada umumnya masih berlangsung secara alami; tanpa adanya pengarahan dan perencanaan yang matang. Sehingga perkembangan kota belum teratur dan belum terkendali, sebagaimana yang diharapkan.
Guna mewujudkan adanya perkembangan kota sebagaimana yang diharapkan oleh Pemerintah diperlukan adanya penyusunan-perencanaan yang terarah serta ditangani oleh Badan badan tertentu yang mempunyai tugas khusus untuk menanganinya.
Upaya untuk mencapai keberhasilan penyusunan serta penerapannya kedalam Peraturan Daerah tentang Rencana Umum Tata Ruang Kota Kebumen ini, peranan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Radan Perencanaan Pembangunan Daerah Tingkat II Kebumen memegang peranan yang sangat penting.
Untuk mengetahui sampai seberapa jauh pengaruh dari kedua badan dimaksud terhadap kegiatan penyusunan perencanaan ini, maka penulis mengangkat masalah tersebut ke dalam skripsi ini yang berjudul "Peranan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tingkat II dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tingkat II Kebumen terhadap penyusunan Rencana Umum Tata Ruang Kota Kebumen menjadi Peraturan Daerah Tingkat-II Kebumen."
Rencana Umum Tata Ruang Kota adalah penyusunan rencana pembangunan kota yang berisi tentang pengembangan tata ruang kota, serta disusun secara menyeluruh dan terpadu dengan berbagai aspeknya, dalam jangka waktu tertentu.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah badan legislatif di tingkat Daerah yang mempunyai tugas bersama sama-Kepala Daerah mengatur dan mengurus rumah tangga Daerah.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah adalah badan-staf yang langsung berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah dalam menentukan kebijaksanaan di bidang perencanaan pembangunan Daerah.
Untuk mewujudkan RUTRK Kebumen sebagai rencana pe-ngembangan kota yang disusun untuk jangka waktu dua puluh tahun dengan maksud untuk mengubah kota Kebumen dengan kondisi seperti sekarang, menjadi kota yang berfungsi sebagai kota transit dan informasi pariwisata Kabupaten Kebumen pusat pendidikan pusat perdagangan pusat transportasi darat lokal dan regional pusat industri pasca panen dan pusat Pemerintahan tingkat Kabupaten Kebumen, sangat-diperlukan adanya koordinasi yang mantap antara legislatif (DPRD) dan unsur eksekutif (BAPPEDA ).
Untuk menjawab pertanyaan apakah ada hubungan dan-pengaruh antara DPRD dan BAPPEDA dalam penyusunan RUTRK penulis gunakan hipotesa mayor dan hipotesa minor serta metodologi penelitian yang meliputi tujuan penelitian tipe penelitian sumber data populasi dan tehnik pengambilan sample teknik pengumpulan data, teknik pengukuran dan penyusunan skala pengolahan dan penganalisaan data.
Dengan obyek penelitian pada 13 lokasi Desa/Kelurahan dan pengambilan sampel terhadap 50 orang pejabat dari tingkat Desa sampai dengan tingkat Kabupaten.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain