Text
SKRIPSI TINDAK TUTUR ILOKUSI DALAM PERTUNJUKAN DRAMA LORONG KARYA PUTHUT BUCHORI DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN AJAR TEKS DRAMA KELAS XI SMA
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya penggunaan tindak tutur ilokusi dalam
dialog antartokoh dalam video pertunjukan drama Lorong karya Puthut Buchori.
Dialog dalam drama tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk menyatakan sesuatu,
tetapi juga berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan maksud tertentu. Tujuan
dari penelitian ini ialah mendeskripsikan bentuk dan fungsi tindak tutur ilokusi yang
terkandung dalam video pertunjukan drama Lorong karya Puthut Buchori yang
diunggah pada akun YouTube Teater Jangkar Bumi. Desain penelitian dalam
penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Penyediaan data dalam
penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode simak dan teknik catat.
Analisis data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan metode padan pragmatis
dan teknik pilah unsur penentu (PUP). Metode penyajian hasil analisis dalam
penelitian ini menggunakan metode penyajian formal dan metode penyajian
informal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pertunjukan drama Lorong
terdapat lima bentuk tindak tutur ilokusi, yaitu (1) bentuk tindak tutur asertif,
meliputi fungsi menyatakan, fungsi memberi tahu, fungsi mengeluh, (2) bentuk
tindak tutur direktif, meliputi fungsi memerintah, fungsi meminta, fungsi mengajak,
fungsi menyarankan, fungsi memohon, fungsi melarang, (3) bentuk tindak tutur
komisif, meliputi fungsi menawarkan, fungsi berjanji, (4) bentuk tindak tutur
ekspresif, meliputi fungsi memuji, fungsi berterima kasih, fungsi meminta maaf,
fungsi mengucapkan selamat, (5) bentuk tindak tutur deklarasi, meliputi fungsi
memutuskan. Adapun hasil penelitian ini juga diimplementasikan sebagai bahan
ajar teks drama kelas XI. Bahan ajar yang digunakan untuk mengimplementasikan
hasil penelitian ini ialah handout.
Tidak tersedia versi lain