Text
SKRIPSI PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING (TAPPS) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA
Salah satu aspek penting yang harus dimiliki siswa yakni kemampuan pemecahan masalah matematis karena melalui kemampuan ini mereka dapat menyelesaikan permasalahan sekaligus menerapkan ilmu juga keterampilan yang sudah dimiliki pada realitas sehari-hari yang memiliki kaitan dengan matematika. Berdasarkan hasil Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS) yang diikuti oleh 59 siswa kelas IX MTs Negeri 2 Kota Magelang, diketahui bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswa memiliki rata-rata yang cukup rendah. Penelitian ini memiliki tujuan yakni mengevaluasi tingkat ketuntasan klasikal dari kemampuan .pemecahan masalah matematis siswa setelah mengikuti pembelajaran dengan mengimplementasikan model Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS). Selain itu, penelitian ini berguna pula sebagai pembanding kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang mendapatkan pembelajaran menggunakan model TAPPS dan siswa pada kelas kontrol yang melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan model konvesional. Metode penelitian yang dilakukan ialah quasi experiment dengan jenis penelitian pretest-posttest control group design. Pengambilan sampel dengan cluster random sampling dan menghasilkan kelas eksperimen dengan jumlah siswa 26 dan kelas kontrol yang berjumlah 26 siswa. Pada kelas eksperimen, siswa diberikan perlakuan pembelajaran dengan model Thining Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) dengan berbantuan LKS. Sementara itu, siswa di kelas kontrol diberikan perlakuan pembelajaran dengan model konvensional. Instrumen yang diterapkan pada penelitian ini meliputi tes, lembar wawancara, lembar observasi. Selanjutnya, penelitian ini mengaplikasikan teknik pengupulan data yaitu observasi, wawancara, tes, nilai ASTS, dan dokumentasi.
Tidak tersedia versi lain