Text
TUGAS AKHIR KENDALA PENERAPAN PELAPORAN PPH PASAL 21 DAN ZAKAT SEBAGAI PENGURANG PAJAK: PENDEKATAN KUALITATIF (STUDI KASUS KARYAWAN BSI KCP SEMARANG)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kendala dalam penerapan pelaporan PPh Pasal 21 dan pemanfaatan zakat sebagai pengurang Penghasilan Kena Pajak (PKP), dengan mengambil studi kasus pada karyawan Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Semarang. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam kepada informan terpilih, serta didukung oleh dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman karyawan terhadap PPh Pasal 21 masih bersifat pasif dan terbatas, dengan sebagian besar hanya bergantung pada potongan otomatis dari perusahaan tanpa memahami mekanisme perhitungannya.Selain itu, kesadaran karyawan terhadap zakat sebagai pengurang pajak juga tergolong rendah. Penelitian juga menemukan bahwa karyawan umumnya menggunakan Formulir SPT 1770-SS, yang tidak memiliki kolom untuk pelaporan zakat, sehingga peluang pengurangan pajak tidak termanfaatkan secara optimal.Minimnya sosialisasi internal dan kurangnya edukasi teknis dari perusahaan menjadi salah satu penyebab utama lemahnya literasi perpajakan karyawan. Ditinjau dari perspektif teori perilaku terencana (Theory of Planned Behavior), perilaku pelaporan pajak dan zakat karyawan sangat dipengaruhi oleh sikap, kontrol perilaku yang dirasakan, serta norma subjektif yang lemah di lingkungan kerja. Penelitian ini memberikan rekomendasi praktis kepada perusahaan untuk menyediakan panduan teknis, pelatihan internal, serta penunjukan fasilitator pajak dan zakat di tingkat cabang guna mengoptimalkan literasi dan kepatuhan perpajakan karyawan.
Kata Kunci: PPh Pasal 21, Zakat, Pengurang Pajak, Perilaku Karyawan, Kualitatif, Teori Perilaku Terencana.
Tidak tersedia versi lain