PERPUSTAKAAN UNTIDAR : Repositori Mahasiswa Untidar

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

SKRIPSI ANALISIS POTENSI LIKUEFAKSI TERHADAP DAYA DUKUNG BORED PILE PADA PILAR JEMBATAN (STUDI KASUS: PROYEK JEMBATAN PANDANSIMO JJLS BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

ENDAH NALASARI - Nama Orang;

Berdasarkan peta zona kerentanan likuefaksi Indonesia, kawasan Sungai Progo, Bantul, D.I. Yogyakarta berada pada kawasan berpotensi likuefaksi yang ditandai masuk dalam wilayah kuning dan merah jambu. Selain itu, Desain Spektrum Indonesia menyebutkan bahwa kawasan tersebut memiliki nilai percepatan puncak horizontal (PGA) sebesar 0,5277g > 0,1g, yang dengan kata lain berpotensi likuefaksi.. Infrastruktur yang berada dikawasan tersebut adalah Proyek Jembatan Pandansimo sehingga digunakan sebagai lokasi penelitian. Tujuan Penelitian adalah menganalisis kedalaman potensi likuefaksi dan menganalisis kapasitas daya dukung ultimit bored pile sebelum dan setelah potensi likuefaksi di titik BH.07 P.14. Menggunakan metode Idriss Boulanger secara analitis dan numeris liqIT v4.7.7.5 dan metode O’Neill Reese dan Meyerhof untuk perhitungan daya dukung ultimit sebelum dan setelah likuefaksi. Menggunakan pengujian Cyclic Loading Test (CLT) di lapangan untuk dibandingkan dengan daya dukung ultimit metode analitis. Hasil penelitiannya adalah kedalaman tanah berpotensi likuefaksi secara berurutan dengan magnitudo 0,5 Mw, 2,5 Mw, 5 Mw, dan 7,5 Mw, yaitu 0-2 meter, 0-10 meter, 0-18 meter, dan 0-26 meter. Metode yang diambil sebagai dasar perbandingan daya dukung ultimit sebelum dan setelah likuefaksi adalah metode O’Neill Reese. Kapasitas daya dukung ultimit tiang bor sebelum likuefaksi sebesar 5165,71 kN, dan daya dukung ultimit setelah likuefaksi secara berurutan untuk magnitudo gempa 0,5 Mw, 2,5 Mw, 5 Mw, dan 7,5 Mw, yaitu 4767,61 kN, 3200,06 kN, 2357,12 kN, dan 2145,53 kN, yang mana semuanya lebih dari daya dukung izin sebesar 2066,284 kN dan dapat dikatakan bahwa semuanya aman.


Ketersediaan
#
Ruang Skripsi (TEKNIK SIPIL) SIPIL NAL A 2025
82-UN57.U1-STS-VIII-2025
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
SIPIL NAL A 2025
Penerbit
MAGELANG : UNIVERSITAS TIDAR., 2025
Deskripsi Fisik
XIX;171HAL;29.5CM
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
624
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
PRODI_S1_TEKNIK_SIPIL
FAKULTAS_FT
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • FULL TEXT
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN UNTIDAR : Repositori Mahasiswa Untidar
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?