Text
SKRIPSI ANALISIS PENGARUH INDIKATOR KINERJA KEUANGAN PERBANKAN TERHADAP PRODUK DOMESTIK BRUTO INDONESIA PERIODE TAHUN 2016 – 2024 (STUDI KASUS : BANK BUMN)
ABSTRAK
Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia menunjukkan fluktuasi signifikan dalam beberapa tahun terakhir, serta kondisi indikator keuangan perbankan Indonesia menunjukkan adanya berbagai tantangan yang mencerminkan ketidakseimbangan dalam fungsi intermediasi, profitabilitas, efisiensi, dan permodalan, menjadi isu krusial yang perlu mendapat perhatian serius. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh indikator kinerja keuangan bank BUMN terhadap PDB Indonesia selama periode triwullan tahun 2016–2024. Sektor perbankan, khususnya bank BUMN, memiliki peranan strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi melalui fungsi intermediasi keuangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings, Capital) dengan enam indikator utama yaitu Non Performing Loan (NPL), Return on Assets (ROA), Net Interest Margin (NIM), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Loan to Deposit Ratio (LDR). Metode yang digunakan adalah regresi data panel. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan masing-masing bank dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar indikator kinerja keuangan memiliki pengaruh signifikan terhadap PDB, baik secara positif maupun negatif. Penelitian ini memberikan implikasi kebijakan bagi pemerintah dan manajemen bank dalam meningkatkan efisiensi dan stabilitas keuangan untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan.
Kata Kunci: BOPO, CAR, LDR, NIM, NPL, PDB, ROA
Tidak tersedia versi lain